Elite dan Masyarakat Harus Dididik demi Kurangi Potensi SARA
Sabtu, 27 Januari 2018 – 20:45 WIB
Lebih lanjut Yudi menegaskan, banyak partai politik yang awalnya dulu berseberangan pada Pilkada DKI, kini malah bersama-sama bersatu mengusung calon. "Jadi jangan mau jadi korban untuk kepentingan politik," ungkapnya.
Karena itu Yudi juga mengatakan, untuk jangka panjang harus ada edukasi tentang kewarganegaraan terhadap masyarakat. "Membudayakan kecerdasan warga itu harus disemai sejak dini di pendidikan," ujarnya.(boy/jpnn)
Rizal Ramli menyatakan, berbagai upaya bisa dilakukan untuk mengurangi potensi penggunaan isu suku, agama, ras dan antargolongan (SARA) di Pilkada 2018.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Beredar Pakta Integritas RK-Suswono dengan FPI, Isinya Penuh Isu Sara
- Pemuda Kristen Jakarta Kecam Pernyataan Bermotif SARA Menteri Maruarar Sirait
- Kemensos dan Instansi Terkait Siap Rumuskan Protokol Penggunaan Data Tunggal Kemiskinan
- Debat Pamungkas, Andika Singgung 3,37 Juta Rakyat Miskin di Jateng
- Percepat Hapus Kemiskinan, PNM Raih Penghargaan dari Kemenko PMK
- Prabowo Ingin Berguru dari China Cara Mengatasi Kemiskinan