Elite Gerindra Pahami Sikap Demokrat sebagai Strategi

Dia juga menyebut, banyak ditemukan di lapangan bahwa pilihan rakyat ternyata membentuk pola zigzag. Misalnya untuk pileg DPRD pemilih memilih caleg dari partai A, untuk DPRD Provinsi memilih caleg partai B, pileg DPR memilih caleg partai C, dan pilpres memilih capres yang diusung partai D.
Fenomena ini menjadi tantangan bagi semua parpol untuk bekerja lebih keras lagi agar mendapatkan simpati rakyat di semua level pemilihan.
"Caleg yang memasang foto capres Prabowo maupun Jokowi merupakan strategi mendapatkan suara lebih banyak. Harus diakui bahwa kedua capres memiliki pendukung fanatik. Maka dengan memasang foto capres, para caleg berharap dapat tambahan suara yang signifikan," tandasnya. (fat/jpnn)
Partai Demokrat telah membebaskan para kedrnya untuk memilih capres mana pun, Gerindra tanggapi santai.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Syahrial Nasution, Alumni Unpar yang Dipercaya AHY Jadi Wakil Sekjen Partai Demokrat
- Ditunjuk AHY Jadi Bendum Demokrat, Irwan Fecho Mundur dari Stafsus Mentrans
- Putra Sumba NTT Gustaf Tamo Mbapa Dipilih Sebagai Deputi BPOKK DPP Partai Demokrat
- Hijrah ke Partai Demokrat, Afriansyah Noor Didapuk Jadi Wasekjen
- Ditunjuk Jadi Kepala Badan DPP Demokrat, HBL Masuk Ring 1 AHY Bersama Menteri PU
- Ibas Kawal Langsung Program Pro-Rakyat Prabowo, dari Irigasi hingga Sembako Terjangkau