ELL: Ekspresi Wajah dalam Percakapan

Agar bisa memiliki percakapan yang bermakna, ada baiknya kita memperhatikan bagaimana cara kita menyampaikan pesan seiring dengan kata-kata yang kita ucapkan untuk mengekspresikan diri. Penggunaan bahasa tubuh yang benar dan juga ekspresi wajah amat penting ketika berbicara dengan orang lain. Tonton video berikut ini untuk mempelajari lebih lanjut dan baca penjelasan dibawah ini untuk mencari tahu alasannya.
1. Tatap wajah lawan bicara dan anggukan kepala saat mendengarkan ucapannya
Menatap wajah orang yang anda ajak bicara menunjukan kalau anda memperhatikan orang tersebut. Hal ini amat penting dilakukan agar percakapan anda terus berlanjut.
Mereka akan memperlambat bicaranya atau berhenti berbicara sama sekali kepada anda.
Hal penting lainnya adalah untuk menganggukan kepala karena ini berarti anda mendengarkan orang tersebut dan anda memahami apa yang mereka katakan. Menganggukan kepala secara perlahan-lahan menunjukan anda mengerti apa yang sedang dibicarakan.
Jika anda mengangguk dengan cepat, ini menunjukan anda sepakat dengan pernyataan yang diungkapkan seseorang.
2. Jauhkan gadget ketika seseorang sedang berbicara
Hal penting lainnya adalah menjauhkan telepon atau alat komunikasi lainnya ketika seseorang sedang berbicara dengan anda. Jika anda berada didepan komputer, ada baiknya anda berbalik dan menghadap kearah orang yang berbicara sehingga anda bisa melakukan percakapan dengan baik tanpa terganggu.
Agar bisa memiliki percakapan yang bermakna, ada baiknya kita memperhatikan bagaimana cara kita menyampaikan pesan seiring dengan kata-kata yang
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya