ELT SSJ 100 Kuno

Tidak Terdeteksi Radar, Bikin Lama Pencarian

ELT SSJ 100 Kuno
KESULITAN : Dua pendaki asal Rusia yang turut membantu proses evakuasi korban sukhoi terpaksa ikut turun karena kesulitan mendaki akibat bawaan logistik yang lebih kapasitas di jalur cipelang cijeruk kabupaten Bogor, Minggu 13/05/2012. Foto: Risky/Radar Bekasi
Mereka antara lain ketua delegasi khusus Rusia untuk mempelajari kasus SSJ 100 Yuri Slyusar dan Presiden United Aircraft Corporation Mikhail Pogosyan. Sementara Wapres antara lain didampingi Wamenhub Bambang Susantono, Dirjen Perhubungan Udara Herry Bhakti, dan Plh Dirjen Amerika Eropa Kemenlu M Wahid Supriyadi.

Juru Bicara Wapres Yopie Hidayat mengungkapkan, dalam pertemuan tersebut, delegasi Rusia menegaskan akan ikut membantu dan menyelidiki penyebab kecelakaan pesawat SSJ 100. Yopie menyebut tiga kelompok bantuan, yakni SAR, identifikasi korban, dan analisa penyebab kecelakaan.

"Tim dari Rusia ini ketiganya berada di bawah kendali instansi Indonesia," tegas Yopie. Dengan begitu, dia menjamin prosesnya akan berlangsung transparan. Justru dengan bantuan itu prosesnya akan berjalan lebih mudah. "Kredibel dan transparan juga menjadi kepentingan Indonesia," imbuhnya.

Yopie menepis ada maksud lain dari kedatangan delegasi Rusia tersebut kepada wapres. Menurutnya, pertemuan tersebut hanya bersifat audiensi. "Wajar jika mereka melakukan courtesy call ke wapres," katanya.

JAKARTA - Klaim Sukhoi Civil Aircraft Corporation, perusahaan yang membangun Sukhoi Super Jet (SSJ) 100 bahwa pesawatnya menggunakan teknologi terkini

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News