Elvera Nuriawati Makki, Buka Gerbang Literasi Anak-Anak PAUD Indonesia Timur
Jerih Payah Terbayar Lihat Bocah Berbinar
Senin, 07 Januari 2013 – 07:54 WIB
Alumnus University of Houston, Texas, AS, tersebut menjelaskan, pengurus PAUD selanjutnya akan mengirim laporan kegiatan hasil relawan. "Biasanya lebih cepat diunggah lewat Facebook. Kadang kalau e-mail terlalu rumit," terang Vera, lantas tertawa.
Sejauh ini, istri Vandy R. Makki ini tak menemukan kendala yang berarti selain masalah logistik pengiriman yang memang membutuhkan perjuangan. Tak semua pengusaha logistik mau mengirimkan paket buku ke wilayah terpencil. "Saya pernah ngotot kepada jasa pengiriman karena saat itu mereka sulit menemukan letak salah satu PAUD di Sulawesi," terang ibu Vala, 9, dan Varen Makki, 5, tersebut.
Kini sudah hampir empat tahun Vera menjalani aksi sosialnya. Setidaknya, dia harus menggelontorkan dana buku hingga logistik minus tiket pesawat perorangan mencapai Rp 40 juta dalam setahun untuk sepuluh titik yang dia rawat.
Dua titik lainnya di Pulau Seram, dia bekerja sama dengan perusahaan Kalrez Petroleum Seram Ltd dan Citic Seram Energy Limited. Pada 2013, perempuan yang juga pernah menjadi jurnalis radio ini akan menambah dua titik PAUD lagi di Intim.
SEMUA orang berhak atas buku. Sayangnya, akses untuk buku tak selalu tersedia. Elvera Nuriawati Makki menjawab itu semua dengan konsisten memperjuangkan
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408