Emak-Emak Gelisah Harga Gas Elpiji Naik 100 Persen

jpnn.com, ENREKANG - Kelangkaan gas elpiji 3 kg tidak hanya terjadi di wilayah Jawa tapi juga di Sulawesi Selatan. Salah satunya di Enrekang.
Hal ini dimanfaatkan oknum pengecer menaikkan harga dari Rp 17.000 di tingkat agen menjadi Rp 30.000.
Keuntungan yang didapat pengecer hampir 100 persen dari harga yang sesungguhnya.
NR salah satu pengecer yang menjual gas elpiji 3 kg seharga 30 ribu rupiah mengatakan dirinya juga membeli dari pengecer lain
seharga 25 ribu.
"Jadi saya untung Rp5000," ujarnya.
Hal ini membuat emak-emak atau ibu-ibu mengeluh dan resah. Apalagi dengan harga gas elpiji 3 kg yang selangit.
”Seharusnya kalau pemerintah mau tegas jangan hanya sampai di tingkat agen, tapi pengecer juga harus ditegasi agar tidak menaikkan harga seenaknya sampai mencapai hampir 100%,” kata Irma salah satu warga Kelurahan Juppandang.
Para ibu meminta pemerintah tegas terhadap penjual gas elpiji 3 kg eceran yang menaikkan harga.
- Polda Kalsel Sita 179 Tabung Elpiji 3 KG yang Dijual di Atas HET
- Sebegini Harga Elpiji 3 Kg di Jakarta Menjelang Ramadan
- Komisi XII Tinjau Ketersediaan Stok Elpiji 3 Kg di Kembangan
- Tinjau ke Lapangan, Komisi XII DPR Pastikan Distribusi LPG 3 Kg Lancar Hingga ke Sub Pangkalan
- Warga Jakarta yang Mau Beli Elpiji 3 Kg Harus Pakai QRIS
- Rocky Gerung Gulirkan Ide soal Prabowo Tugaskan Gibran Jaga Elpiji 3 Kg di IKN