Emir Moeis Merasa Jadi Alat Tawar Abraham Samad
Rabu, 11 Februari 2015 – 16:32 WIB

Politikus PDI Perjuangan, Emir Moeis (kemeja biru muda bergaris) usai menjalani pemeriksaan di Bareskrim Polri, Rabu (11/2). Emir diperiksa terkait dugaan pelanggaran pidana yang dilakukan Ketua KPK Abraham Samad. Foto: M Kusdharmadi/JPNN.Com
"Kenyataannya saya dijatuhi hukuman tiga tahun. Itu menunjukkan saya dibantai dan dizalimi," ungkapnya. "Jadi kalau Pak Samad mengatakan hal itu pada Hasto, itu adalah suatu lips service, bargaining politic dan kebohongan.”
Karenanya Emir mengaku tak habis pikir dan merasa dikorbankan dalam dalam masalah itu. "Sempat juga bertanya di dalam hati, apakah karena saya petinggi PDIP maka saya ditargetkan seperti ini?" kata Emir.(boy/jpnn)
JAKARTA - Politikus PDI Perjuangan Emir Moeis hari ini (11/2) menjalani pemeriksaan di Bareskrim Mabes Polri. Mantan Ketua Komisi XI DPR itu diperiksa
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pemerintah Fokus Tuntaskan Pengangkatan PPPK Tahap 1, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Setiawan Ichlas Hadirkan Ustaz Adi Hidayat di Tabligh Akbar di Palembang
- Gegara Panggilan Sidang Tak Sampai Alamat, Tergugat Datangi Kantor Pos di Jambi
- Menyambut Thudong 2025 di PIK Bukan Ritual Semata, Melainkan Pengalaman Jiwa
- Yohanes Bayu Tri Susanto Jadi Pengusaha Sukses yang Rendah Hati
- Revisi UU ASN Mengubah Tenggat Penyelesaian Honorer?