Emosi Hubungan Ranjang dengan Istri Sering Terganggu, Pria Aniaya Anak Tiri Secara Sadis

jpnn.com, SAMARINDA - Seorang pria di Samarinda berinisial JN (32) ditangkap polisi terkait kasus penganiayaan yang dilakukannya terhadap anak tirinya yang masih balita secara sadis.
Kepada polisi, JN mengaku nekat menganiaya anak tirinya berkali-kali akibat emosi lantaran hubungan ranjang dengan sang istri alias ibu korban sering terganggu.
“Jadi setiap pelaku ingin berhubungan badan dengan istrinya, dia menunggu anaknya tidur. Namun saat disuruh tidur, korban tak mau. Itulah yang membuat pelaku emosi dan terus menganiaya korban,” beber Kapolsek Sungai Kunjang Kompol Made Anwara melalui keterangan yang diterima, Minggu (5/2).
Korban yang masih balita berinisial RN (5) mengalami cacat permanen di bagian bibir hingga hidung usai berkali-kali dianiaya oleh ayah tirinya.
"Korban menderita luka robek dari ujung bibir hingga ujung hidung akibat dipukul pelaku," beber Kompol Made.
Fakta lain diungkap Kompol Made bahwa penganiayaan pelaku terhadap anak tirinya telah dilakukan sejak Maret 2022.
Peristiwa tersebut terjadi berulang kali sehingga pelaku mengaku lupa berapa kali melakukan penganiayaan terhadap korban.
Puncaknya penganiayaan terjadi pada Sabtu (21/1) lalu. JN memukul mulut korban yang sebelumnya sudah mengalami cedera.
Seorang pria ditangkap polisi, karena menganiaya anak tirinya yang masih balita berulang kali lantaran emosi hubungan ranjang dengan istrinya sering terganggu
- Satu Korban Perahu Getek Terbalik di Sungai Musi Ditemukan, 1 Lagi Masih Dicari
- Oknum Polisi Diduga Menganiaya Wanita Muda, Wajah Korban Memar-Memar
- Beraksi di 20 TKP, 2 Pelaku Curanmor Ditangkap Polisi, Tuh Orangnya!
- Penganiayaan 2 Balita di Jakut, Sahroni Minta Polisi Pastikan Korban Mendapat Trauma Healing
- 2 Politikus Gerindra di Banggai Lapor Polisi Setelah jadi Korban Penganiayaan
- Bea Cukai Batam Gagalkan Penyelundupan 93 Kg Sabu-Sabu dari Malaysia di Perairan Lagoi