Empat Calon Hangatkan Bursa Ketum PB Perbasi
Ary Sudarsono: Azrul Paling Pas
Jumat, 10 Desember 2010 – 16:52 WIB
Untuk maju sebagai calon Ketum, PB Perbasi memberikan tiga syarat. Yakni tidak sedang tersandung masalah hukum, memiliki pengalaman dan pemahaman di basket, serta tak menjadikan basket untuk memenuhi kepentingan pribadi ataupun golongan (menghindari conflict of interest).
Baca Juga:
"Tantangannya sangat banyak. Selain harus bisa membawa Indonesia berjaya di tingkat internasional, juga harus bisa membuat basket di daerah semakin maju. Belum lagi membangkitkan kompetisi wanita yang belum bagus," tambah Dahlan Mohammad, Sekretaris Jenderal (Sekjen) PB Perbasi.
Nah, di antara empat calon yang muncul, tidak semua dianggap mampu memangku tanggung jawab besar itu. Ary Sudarsono sebagai salah satu calon malah menyebut jika Anggito dan Maruarar belum mumpuni untuk menjadi Ketum PB Perbasi.
"Mereka belum memiliki track record sebagai orang basket. Hal itu malah membuat saya khawatir," kata Ary. "Track record belum panjang di dunia basket, tapi kok mau maju sebagai Ketum. Ada apa ini? Saya tidak rela kalau basket dijadikan sarana politik," tandas Ary.
JAKARTA - Bursa Ketua Umum (Ketum) PB Perbasi menjelang Musyawarah Nasional (munas) pada 13-14 Desember di Jakarta semakin menghangat. Setelah sebelumnya
BERITA TERKAIT
- Final China Masters 2024 Dibuka dengan Dramatis, 93 Menit
- Pelatih Persib Mengeluhkan Rumput Stadion GBLA, Hodak: Apa yang Mereka Perbaiki?
- Indonesia Siap Jadi Penyelenggara FIBA 3x3 Challengger and Woman Series World Tour 2025
- Apa Target Timnas Indonesia di Piala AFF 2024?
- PSBS Biak Luar Biasa, Lihat Klasemen Liga 1
- Manchester City Dihajar Tottenham 4 Gol Tanpa Balas