Empat Gubernur Minta Tambahan Kuota BBM
Minggu, 29 April 2012 – 11:35 WIB
Menyikapi hal tersebut keempat gubernur yang tergabung dalam Forum Kerjasama Revitalisasi Percepatan Pembangunan Regional Kalimantan mengirimkan surat kepada Menteri ESDM, Ketua Komisi VII DPR RI, Kepala BPH Migas dengan tembusan Ketua DPR RI, Menteri BUMN, Menteri Perindustrian, Mendagri, Dirut Pertamina dan Dirjen Migas.
Dalam surat tersebut, keempat gubernur mengajukan permohonan penambahan kuota BBM bersubsidi bagi Kalimantan tahun 2012 sebesar 60 persen dari realisasi penggunaan BBM bersubsidi tahun 2011. Para gubernur juga meminta agar PT Pertamina menjamin kelancaran pendistribusian BBM dengan menambah depo baru, terutama di daerah pedalaman dan perbatasan.
Sementara itu, surat untuk Komisi VII DPR RI disampaikan oleh Staf Ahli Gubernur Kalsel Hadi Soesilo kepada anggota Komisi VII DPR RI asal pemilihan Kalsel, Gusti Iskandar Sukma Alamsyah. Sebenarnya surat akan disampaikan langsung kepada Ketua Komisi VII, namun pada saat yang bersamaan sedang digelar reses.
Gusti Iskandar berjanji akan memperjuangkan penambahan kuota tersebut. "Saya akan habis-habisan memperjuangkannya di Komisi VII, sebab saya melihat sendiri antrean premium di Kalimantan Selatan sudah sangat mengkhawatirkan. Sementara di daerah lain tidak terjadi hal yang demikian," tegasnya. (tas)
BANJARMASIN – Krisis Bahan Bakar Minyak (BBM) khususnya premium, ternyata tidak hanya terjadi di Kalimantan Selatan (Kalsel). Provinsi lain
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB