Empat Jam, Tiga Wanita Dijambret
Rabu, 14 Maret 2012 – 08:19 WIB

Empat Jam, Tiga Wanita Dijambret
Pada hari itu juga, satu jam kemudian sekitar pukul 17.00 WIT, Felencia Novita G juga menjadi korban penjambretan. Ia dijambret saat melintas di depan Bandara DEO dalam perjalanan pulang ke rumahnya yang beralamat di Moyo. Saat itu korban dari Bandara DEO dan hendak menuju pulang, sesampainya di TKP, korban yang mengendarai motor dipepet motor pelaku yang berboncengan.
Tersangka kemudian menarik tas korban yang berisi surat-surat berharga lalu kabur melarikan diri ke arah kilo. Korban yang juga kehilangan HP miliknya itu pun langsung melaporkan kejadian yang dialami ke Mapolres. Sesuai pengakuan korban, dua pelaku jambret itu menggunakan motor Honda Supra dengan kecepatan tinggi. korban tidak mampu mengejarnya dan memilih melaporkannya ke pihak kepolisian. Tiga korban penjambretan tersebut, rata –rata juga kehilangan uang ratusan ribu rupiah dan HP yang di simpan didalam tas mereka.
Kapolsek Sorong Timur Kompol Rusdy Pramana,S.IK yang dikonfirmasi Radar Sorong (JPNN Group) Selasa (13/3), membenarkan menerima dua laporan kasus penjambretan. Untuk menangkap pelakunya, Kapolsek mengatakan kasus jambret yang terjadi secara beruntun itu dalam penyelidikan.
Dikatakan Kapolsek Sortim, dengan adanya kejadian jambret berturut-turut dalam hitungan jam itu, pihaknya akan segera memerintahkan anggotanya untuk meningkatkan pengawasan dan patroli dan mengejar pelaku yang meresahkan masyarakat itu. (reg)
SORONG - Bagi kaum wanita yang membawa tas, hati-hatilah saat mengendarai motor. Pasalnya jambret masih marak terjadi, bahkan pelaku kian berani
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Oknum Dokter di Medan Tersangka Pencurian dengan Kekerasan, Begini Kejadiannya
- Arena Judi Sabung Ayam Digerebek Polisi, Pemain Sudah Tidak di Lokasi
- Penggerebekan Lokasi Judi Sabung Ayam di Gowa Bocor
- Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin Jadi Tersangka Penganiayaan
- Seusai Bunuh Kekasihnya, Pria di Serang Mutilasi Korban, Motif Terungkap
- Usut Dugaan Pelecehan Oknum Dokter di Malang, Polisi Kumpulkan Alat Bukti