Empat Kali Dirampok, Nyaris Tewas di Laut Wakatobi
jpnn.com - MIMPI Ebbie Vebri Adrian untuk mendokumentasikan keindahan alam Indonesia patut menjadi inspirasi. Sembilan tahun berkeliling tanah air dan menjual aset, dia akhirnya mampu mewujudkan impian: membuat buku fotografi tentang keindahan alam negeri.
Laporan Tri Mujoko Bayuaji, Jakarta
Dunia fotografi sebenarnya bukan bidang yang akrab digeluti Ebbie. Lulusan ilmu komputer dan ilmu pemerintahan itu sebenarnya lebih senang menjadi pengusaha. Dia memang memiliki usaha di kampung halamannya, Pagar Alam, Sumatera Selatan.
Namun, hobi pencinta alam dan membaca buku telah membawa pria 38 tahun tersebut untuk bertualang keliling Indonesia mengabadikan keindahan alam. Sembilan tahun dia blusukan dari satu destinasi ke destinasi lain untuk berburu objek foto.
"Selain camping, caving, dan diving, saya hobi baca buku tentang Indonesia,'' kata Ebbie saat ditemui Jawa Pos (induk JPNN.com) akhir Desember 2014.
Ketika itu, dia menunjukkan buku hasil blusukan-nya, Indonesia A World of Treasure. Buku bersampul hitam itu berisi 1.300 foto yang bercerita tentang 1.000 destinasi wisata dari 34 provinsi di Indonesia.
Buku tersebut cukup tebal, 543 halaman, dengan kualitas kertas yang luks. Di sampulnya, Ebbie mengajak pembaca untuk melakukan hal yang sama dengan yang dilakukannya: Jelajahilah Negerimu.
Hebatnya, meski tebal dan lumayan mahal, dalam waktu dua bulan sejak di-launching pada 10 November lalu, seribu eksemplar buku Ebbie langsung ludes.
MIMPI Ebbie Vebri Adrian untuk mendokumentasikan keindahan alam Indonesia patut menjadi inspirasi. Sembilan tahun berkeliling tanah air dan menjual
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408