Empat Kali Lockdown di Melbourne Jadi Peringatan Bagi Pemerintah Australia dan Negara Bagian Victoria
Sistem kode QR tidak seperti di negara bagian lain
Ada kesalahan lain yang tidak dipelajari dan bisa berakibat tragis.
Victoria juga gagal belajar dari negara bagian lain, yakni soal sistem kode QR untuk pelacakan.
Kurangnya sistem yang seragam hingga Jumat pekan lalu sangat mengecewakan, mengingat sebagian besar negara bagian lain sudah memilikinya.
Tak hanya itu penegakkan 'check in' dengan sistem kode QR di negara bagian lain juga sangat ketat.
Warga di negara bagian lain tidak bisa masuk ke pub, belanja, atau memesan kopi tanpa menunjukkan bukti mereka sudah 'check in' dengan memindai kode QR lewat telepon genggam mereka.
Tapi mengapa di Victoria ini tidak bisa diberlakukan?
Masalah 'tracing' atau pelacakan ini diam-diam diakui oleh warga lanjut usia di Victoria.
Pertanyaan soal pelacakan kontak masih terus bergulir, tapi dengan beberapa kasus penularan lebih dari seminggu yang ditemukan sebelum test COVID-19 dan isolasi, sistem ini dicoba untuk diubah.
Penyebab 'lockdown' di kota Melbourne kali ini disebabkan alasan yang sama dengan 'lockdown' sebelumnya
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Pendidikan dan Pengalaman Kerja Migran, Termasuk Asal Indonesia, Belum Tentu Diakui Australia
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan