Empat Kecamatan di Madiun Rentan Krisis Air
jpnn.com - MADIUN - Kekeringan akibat kemarau kini mengancam sejumlah wilayah di Kabupaten Madiun. Lima di antara 15 kecamatan di wilayah itu berpotensi kekeringan pada musim kemarau ini.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Madiun Ahmad Nuryanto mengatakan, lima kecamatan yang saat ini terancam kekeringan adalah Pilangkenceng, Wonoasri, Balerejo, Saradan, dan Jiwan. Di wilayah Kecamatan Jiwan, misalnya, lahan pertaniannya rentan kekeringan. Empat kecamatan lain terancam krisis air bersih. Hal itu didasarkan pada pengalaman tahun lalu.
"Saat ini kami sudah berkoordinasi dengan DPU BMCK (dinas pekerjaan umum bina marga dan cipta karya, Red), DKP (dinas kebersihan dan pertamanan, Red), dan PDAM (perusahaan daerah air minum)," katanya Sabtu (7/9).
Nuryanto menuturkan, tahun lalu lima desa di wilayah Pilangkenceng krisis air bersih. Yakni, Desa Pilangkenceng, Kenongorejo, Krebet, Ngale, dan Pulerejo. Sedangkan di Kecamatan Wonoasri, dua desa krisis air, yakni Wonoasri dan Jatirejo. "Tahun lalu PDAM mengedrop air bersih ke daerah-daerah krisis air itu," jelasnya.
Hingga saat ini, ungkap dia, belum ada laporan tentang desa yang meminta suplai air. "Kalau ada permintaan, kami sudah siap," ujarnya.
Dia mengakui, dana dari APBD untuk anggaran tak terduga mencapai Rp 1,5 miliar. Duit tersebut dialokasikan untuk kondisi insidental, seperti bencana alam dan kekeringan. BPBD juga mendapatkan aliran dana bantuan sosial (bansos) tidak terencana senilai Rp 900 juta. (mg3/irw/jpnn)
MADIUN - Kekeringan akibat kemarau kini mengancam sejumlah wilayah di Kabupaten Madiun. Lima di antara 15 kecamatan di wilayah itu berpotensi kekeringan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kawasan PT Freeport Dijaga 1.057 Personel TNI-Polri, Ada Apa?
- Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, Sebagian Wilayah Hujan
- Hasil Seleksi CPNS 2024 Pemkab Batanghari, 96 Peserta Lulus, Masih Ada Formasi belum Terpenuhi
- Silakan Dicatat, Dedi Mulyadi Janji Tidak Akan Bagi-Bagi Jabatan kepada Sukarelawan
- Sopir Travel di Riau Rekayasa Kasus Perampokan, Diduga Hindari Penarikan Leasing
- Peredaran 1,18 Juta Batang Rokok Ilegal Digagalkan Bea Cukai Langsa, 2 Pelaku Ditangkap