Empat Negara Berebut Umar Patek
Sabtu, 02 April 2011 – 06:00 WIB
Kalaupun benar itu adalah Patek, belum tentu membahayakan keamanan Indonesia. "Antisipasi terorisme itu sudah tugas rutin kita, jadi tidak ada kaitannya," katanya.
Namun Menlu Marty Natalegawa juga enggan menanggapi isu travel warning ini. "Kalau masalah travel warning, nggak usah terus menerus dikomentari," elaknya. (rdl/fal)
JAKARTA - Gembong teroris internasional Umar Patek hanya bisa pasrah dijadikan rebutan. Empat negara yakni Amerika Serikat, Filipina, Australia dan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Beda dengan Prabowo, Trump Tunjuk Utusan Khusus Presiden untuk Atasi Krisis Ukraina
- Wapres Sara Duterte Digugat Pidana oleh Kepolisian Filipina
- Rawhi Fattuh Jadi Calon Kuat Presiden Palestina, Siapakah Dia?
- Mahmoud Abbas Keluarkan Dekrit Demi Penggantinya di Jabatan Presiden Palestina
- BPK Dorong Tata Kelola Pendanaan Iklim yang Transparan dan Efektif
- Hubungan Presiden dan Wapres Filipina Retak, Beredar Isu Ancaman Pembunuhan