Empat Rekomendasi Bank Dunia untuk Pemulihan Ekonomi Indonesia
Hal itu dapat dilakukan dengan akselerasi vaksinasi, memastikan kapasitas untuk testing dan tracing tercukupi dengan baik, serta upaya untuk membatasi mobilitas masyarakat.
2. Pengelolaan keuangan dan kebijakan moneter
Kahkonen mengatakan yang kedua menjaga kebijakan moneter serta menstimulasi kredit untuk terus bertumbuh dengan cara mengelola proses keuangan eksternal.
“Kemudian beberapa program memberikan dukungan seperti subsidi dan suku bunga ini juga bisa digunakan untuk terus mendorong kredit,” ujarnya.
3. Dukungan Fiskal
Lebih lanjut, kata Kahkonen, yang ketiga yakni memberikan dukungan fiskal dalam jangka pendek dengan tetap menjaga kesinambungan pada jangka menengah.
Dia menjelaskan strategi fiskal jangka menengah akan memberikan ruang fiskal dan meningkatkan rasa percaya para investor.
“Kami juga perlu terus mendukung rumah tangga miskin dan rentan serta firma-firma kecil sehingga pemulihan bisa berjalan dengan baik,” tegasnya.
4. Penciptaan lapangan kerja produktif
Rekomendasi terakhir yakni peningkatan penciptaan lapangan kerja produktif baik bagi perempuan maupun laki laki.
“Pandemi memberikan tantangan lapangan pekerjaan bagi Indonesia namun di masa krisis kita punya peluang untuk mereformasi dan menjadi lebih baik lagi,” ujarnya. (antara/jpnn)
Bank Dunia merekomendasikan empat kebijakan untuk mendorong pemulihan sehingga Indonesia mampu bangkit dari dampak krisis pandemi Covid-19.
Redaktur & Reporter : Elvi Robia
- YLKI: Diskon Listrik 50% Beri Manfaat untuk Daya Beli dan Pemulihan Ekonomi Masyarakat
- BPK Dorong Tata Kelola Pendanaan Iklim yang Transparan dan Efektif
- RI Sulit Mencapai Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen Kalau Mengandalkan Kapasitas Fiskal
- Kemenhub Bakal Bangun Transportasi Massal di Bandung Raya, Begini Rencananya
- Simak, Penjelasan Ketua Badan Anggaran DPR Tentang Kebijakan Fiskal dan Postur APBN 2025
- Suami Batak