Enak Dan Murah, ini 3 Tempat Sarapan Serba 10 ribuan di Surabaya

jpnn.com - Sarapan memiliki banyak manfaat, salah satunya memenuhi asupan gizi untuk beraktivitas seharian penuh. Nah, jika sedang di Surabaya, ada banyak menu sarapan yang bisa dipilih. Berikut tiga tempat sarapan yang enak dan murah.
Bubur Ayam Elizabeth
Jangan ngaku pecinta bubur ayam kalau belum mencoba kelezatan bubur yang satu ini. Sudah ada sejak 15 tahun silam, Bubur Ayam Elizabeth buka pertama kali di jalan Imam Bonjol Surabaya. Dari harga Rp 3.500 perporsi kini menjadi Rp 10 ribu.
Buburnya yang kenyal dan hangat berpadu dengan isi yang melimpah menjadi salah satu alasan bubur ini selalu ramai dikunjungi tiap hari. Selain ayam dalam jumlah banyak, juga ada kacang kedelai, daun bawang & seledri, cakue, serta bawang goreng sebagai isi.
Tak heran, karena isi yang banyak, maka dipastikan setiap suapan, Anda akan merasakan sensasi semua bahan tadi nge-blend jadi satu. Sebagai pendamping ada kerupuk dan emping. Namun ingat, bubur ini tidak seperti kebanyakan bubur di Jakarta yang memakai kuah kuning. Bubur Ayam Elizabeth kini memiliki beberapa cabang. Di antaranya di jalan Diponegoro dan Dinoyo.
Nasi Pecel Bu Wit
Jika ingin mencari sarapan yang Surabaya banget, ya pecel pilihannya. Setiap pagi pasti akan banyak bakul pecel yang berjualan, menyajikan menu lezat dan sehat berbahan sayur yang disiram bumbu kacang.
Salah satu nasi pecel yang bisa dipilih adalah Nasi Pecel Bu Wid yang ada di Dukuh Kupang XX.
Sarapan memiliki banyak manfaat, salah satunya memenuhi asupan gizi untuk beraktivitas seharian penuh. Nah, jika sedang di Surabaya, ada banyak menu
- 253.409 Warga Jateng Manfaatkan Program Pemutihan Pajak, Terkumpul Rp61,9 Miliar
- Dituduh Menelantarkan Anak & Istri, Bambang Wuragil Merespons Begini
- Mbak Ita & Suami Jalani Sidang Perdana Kasus Dugaan Suap Proyek di Semarang
- Iskandar Ditangkap Polisi di Ogan Ilir, Ini Kasusnya
- Kawasan Hutan Lindung TNTN Terbakar, Diduga Akibat Pembukaan Lahan Ilegal
- Pembangunan Sekolah Rakyat di Kota Bandung Terkendala Lahan