Enam Bandara di Sumut Masuk Prioritas
Senin, 21 November 2011 – 08:17 WIB

Enam Bandara di Sumut Masuk Prioritas
Sudi tidak menyinggung lima bandara lainnya di luar Kualanamu, yang juga tercantum dalam rencana pembangunan jangka panjang (RPJP) Kementrian Perhubungan 2005-2025, yang disusun di era Menhub Jusman Syafii Djamal dan dirilis 26 September 2008 itu.
Pembangunan enam bandara itu merupakan bagian dari pengembangan sistem jaringan transportasi udara di pulau Sumatera. Ini bagian dari upaya untuk memantapkan fungsi bandara pusat penyebaran di Pulau Sumatera dalam rangka meningkatkan aksesibilitas antar kota dalam lingkup Pulau Sumatera maupun antar kota dalam lingkup nasional.
Selain itu, untuk membuka dan memantapkan jalur-jalur penerbangan internasional antara kota-kota PKN dengan negara tetangga dan negara-negara pusat pemasaran produksi dan jasa dari Pulau Sumatera, khususnya ke kawasan sub-regional ASEAN.
Di RPJP, bandara Kualanmu disebut sebagai bandara Medan Baru. Bandara pengganti Polonia ini di RPJP disebutkan masuk prioritas tinggi. "Bandar udara pusat penyebaran dengan skala pelayanan primer untuk pengembangan wilayah dengan prioritas tinggi di Medan Baru dan Hang Nadim - Batam," demikian bunyi kalimat di dokumen RPJP Kementrian Perhubungan itu.
JAKARTA -- Di luar Bandara Kualanamu, ternyata ada enam bandara di wilayah Sumut yang masuk dalam prioritas pengembangan hingga 2025. Keenam bandara
BERITA TERKAIT
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki
- Jasad Korban Banjir di Murung Raya Ditemukan Tersangkut di Dahan Pohon Sawit
- Banjir Rendam Sejumlah Rumah Warga di Kalianda Lampung Selatan, Tak Ada Korban Jiwa
- Kodam I/Bukit Barisan Bantu Warga yang Diduga Diintimidasi Ormas
- Farhan Bimbang Tindak Tegas Kusir Delman yang Getok Tarif Tak Wajar di Bandung
- Harga Emas Perhiasan di Baturaja Tembus Rp 11,3 Juta Per Suku