Enam Bulan, Konsumsi BBM Subsidi Hampir 20 Juta KL
Rabu, 06 Juli 2011 – 17:53 WIB

Enam Bulan, Konsumsi BBM Subsidi Hampir 20 Juta KL
JAKARTA - Berdasarkan data terbaru yang dikeluarkan PT Pertamina (Persero) selaku perusahaan yang ditugaskan pemerintah untuk menyalurkan BBM bersubsidi (premium, solar dan kerosene), ternyata konsumsi BBM bersubsidi dari Januari hingga Juni 2011 hampir mencapai 20 juta kiloliter (KL).
"Realisasi BBM bersubsidi dari Januari hingga Juni 2011, sudah mencapai 19,947 juta KL, atau 104,6 persen dari kuota yang ditentukan yakni 19,075 juta KL," ungkap Dirut PT Pertamina, Karen Agustiawan, dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi VII DPR RI, di Gedung DPR, Rabu (6/7).
Dikatakan Karen, dalam hal ini, terdapat beberapa provinsi yang mengalami over kuota di atas 5 persen. Di antaranya menurut Karen adalah Sumatera Barat, Sumatera Utara, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Bangka-Belitung, DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Kalimantan Barat, serta Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan.
Berikutnya, masih menurut Karen, juga ada Bengkulu, Lampung, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, juga Sulawesi Utara, Selatan dan Barat, serta DI Yogyakarta. "Ini adalah provinsi yang mengalami over kuota di atas lima persen," tandas Karen Agustiawan. (yud/jpnn)
JAKARTA - Berdasarkan data terbaru yang dikeluarkan PT Pertamina (Persero) selaku perusahaan yang ditugaskan pemerintah untuk menyalurkan BBM bersubsidi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Para Pelaku UMKM Sambut Baik Hadirnya BPI Danantara
- Diklaim Lebih Sehat, Excelso Padukan Kopi dan Air Tebu dalam Menu Baru
- Yasunori Ogawa jadi Presiden Baru Epson, Ini Profil dan Kiprahnya
- Minuman Teh Kemasan Makin Diminati Masyarakat, Nih Buktinya
- Prabowo Pastikan Danantara Bisa Diaudit Setiap Saat oleh Siapa pun
- Bea Cukai Beri Izin Kawasan Berikat ke Perusahaan Manufaktur Alas Kaki