Enam Bupati dan Wako Dapat Penghargaan Depag
Sabtu, 03 Januari 2009 – 14:57 WIB
Maftuf menambahkan, sejak diberi amanah memimpim Departemen Agama, dirinya banyak berhadapan dengan para gubernur, bupati dan walikota yang arogan dengan cara menuding Depag tidak punya tanggung jawab terhadap pserta didik yang ada di madrasah dan pondok pesantren.
Baca Juga:
"Saya telah banyak menghadapi para gubernur, walikota dan bupati yang dengan arogan menganggap peserta didik di Depag, tidak diurus oleh departemen agama, bahkan di anaktirikan," kata Menteri Agama didampingi Dirjen Pendis Depag, Muhammad Ali.
Bersamaan dengan itu, Dirjen Pendis Depag Muhammad Ali mengharapkan penghargaan ini hendaknya mampu menstimulus Pemda lebih peduli lagi terhadap dunia pendidikan Islam, terutama dalam memberi motivasi siswa agar lebih berprestasi di nasional dan internasional.
"Para guru, sesuai dengan kebijakan mendiknas dituntut untuk meningkatkan mutu pendidikan Islam sehingga tidak hanya berprestasi di lingkungan sekolah saja. Peserta didik di madrasah dan pondok pesantren juga harus mampu berprestasi di semua even pendidikan," ujarnya.
JAKARTA - Bupati Tanah Datar, M Shadiq Pasadique, satu-satunya kepala daerah tingkat II di Sumatera Barat meraih penghargaan nasional "Amal
BERITA TERKAIT
- Seleksi Capim KPK Ketat, Pansel: Banyak yang Bagus
- Sediakan Transportasi Gratis bagi Atlet, Kadishub: PON XXI Harus Dongkrak Pariwisata Sumut
- Berhasil Menurunkan Angka Kemiskinan Ekstrem, Pemprov Jateng Terima Dana Insentif Fiskal Rp 5,6 M
- Bareskrim Sita Aset Terpidana Narkoba Hendra Sabarudin Sebesar Rp 221 Miliar
- Tanggapi Polemik Soal Jet Pribadi, Alvin Lim Singgung Nama Mahfud MD
- Istana Bantah Isu Kaesang Bermewah-mewahan dan Dapat Fasilitas Jet Pribadi