Enam PSK Pengidap HIV Dipulangkan ke Keluarganya
jpnn.com, SURABAYA - Dinas Kesehatan Surabaya memulangkan enam di antara delapan pekerja seks komersial (PSK) yang terjangkit HIV ke daerah masing-masing.
Mereka tidak hanya diserahkan ke pemerintah kabupaten, tapi langsung dipulangkan ke rumah masing-masing.
Data dari Dinas Kesehatan Surabaya menyebutkan, dari 14 orang yang ditangkap saat razia di sekitar Stasiun Wonkromo, ada delapan orang yang mengidap HIV.
BACA JUGA : Cegah HIV AIDS, Istri Harus Curiga Jika Suami Sering Jalan Sendiri
Dua di antara mereka berasal dari Surabaya. Enam lainnya berasal dari luar kota. Yakni, dua orang dari Kediri dan masing-masing satu orang dari Tulungagung, Gresik, Malang, dan Nganjuk. Semuanya berusia lebih dari 30 tahun.
Kepala Dinkes Surabaya Febria Rachmanita mengungkapkan, hingga kemarin memang delapan orang yang terjaring razia itu masih ditampung di Lingkungan Pondok Sosial (Liponsos) Keputih.
Tapi, dalam waktu dekat, enam orang tersebut akan dikembalikan ke daerah asalnya. "Kami akan berkirim surat ke dinas kesehatan di daerah asal mereka. Nanti pendampingan dinkes di sana," ujar Feni.
Pemkot Surabaya punya cara agar para PSK yang tertangkap itu tidak kembali ke Surabaya.
- IDI Jawa Tengah Bagikan Info Jenis Obat Pengidap HIV/AIDS
- Wanita Dijual kepada Pria Bertarif Sampai Rp 750 Ribu, Ada yang 17 Tahun
- Muncikari dan 3 PSK yang Berjualan via Online Diamankan, Sebegini Sekali Transaksi
- Berusia 21 Tahun, PSK Setiap Hari Melayani 3 Laki-Laki di Bogor
- Hasil Survei, Pria Lebih Tertarik Pakai Kondom Tipis Tanpa Tip, Okamoto Solusinya
- 5 Wanita Vietnam dan Tiongkok Jadi PSK, 1 Orang Muncikari