Enam Ribu Bocah Dipaksa Jadi Tentara
Rabu, 24 Desember 2008 – 06:52 WIB
Tak ingin otak anak-anak itu hanya diselimuti dendam dan perang, aktivis anak-anak bekerja sama dengan UNICEF berharap baik pemerintah maupun militan separatis membebaskan anak-anak di bawah umur dari kesatuan. Saat ini, golongan SLA pimpinan Minni Arcua Minnawi –satu-satunya kelompok pemberontak yang telah menandatangani kesepatan damai dengan pemerintah Khartoum pada 2006– berjanji akan melepas sekitar 100 prajurit anak-anak dari kesatuannya.
Baca Juga:
Kebanyakan pemberontak non-Arab mengangkat senjata melawan pemerintah Khartoum sejak 2003. Mereka menuduh pemerintah mengabaikan penduduk di wilayah pinggiran barat Sudan. Untuk membendung serangan pemberontak, pemerintah mengerahkan militan Arab. Namun pemerintah Sudan menyangkal berada di balik pembunuhan masal oleh militan selama masa membendung aksi pemberontakan. (ape/ami)
KHARTOUM – Meski masih berusia belasan, anak-anak di Sudan telah dilibatkan dalam pusaran konflik tak berujung antara pemerintah berkuasa dengan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta Ikut Nobar Laga Indonesia vs Jepang
- KBRI Dili Gelar Nobar Laga Timnas Indonesia vs Jepang
- Amerika Parkir Rudal Typhon di Filipina, Bikin China Ketar-ketir
- Kang TB Sodorkan 4 Catatan Kritis soal Joint Statement Maritime RI-Tiongkok
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29