Enam Warga Rohul Tertembak, Polisi Dibacok

Bentrok Berdarah di Perbatasan Riau-Sumut

Enam Warga Rohul Tertembak, Polisi Dibacok
Enam Warga Rohul Tertembak, Polisi Dibacok
Ditambahkan Frangky Dolok Saribu (30), mulai memanasnya di daerah perbatasan sudah berlangsung 4 hari.Namun pada hari ini, terjadi bentrok, karena perusahaan tidak memenuhi sepakatan yang telah dibuat sebelumnya.

Tujuan mediasi ini, untuk mencari kesepakatan, dan menentukan titik dengan kompas, bukan parit gajah yang dibangun PT MAI sebagai pembatasnya. Ia mengaku, pangkal pahanya ditembak oleh Oknum BKO Brimob  PAM PT MAI dengan senjata laras panjang dengan jarak 2 meter.Begitu juga, Rantau Sirait (27), Johanes Sitorus (35), Nomus Sihombing (34), ditembak dengan jarak lebih kurang 2 meter oleh oknum Brimob yang tidak berpihak kepada rakyat.

‘’Bentrok ini, Warga Batang Kumu yang ditembak tidak ada meninggal, hanya saja lima warga kami diculik oleh PT MAI.Memang dari bentukan ini, massa sempat menghajar salah seorang Security PT MAI, yang kemungkinan meninggal,’’ujar Frangky Dolok Saribu mengaku suasana sempat mencekam dengan adanya aksi brimob yang melempaskan tembakan ke warga   

‘’Bentrok ini terjadi karena security PT MAI tidak bisa menahan emosinya, mereka lah yang provokator dan mengajak berkelahi dengan warga.Kita dilokasi membawa Bendera Merah Putih sebagai lambing perdamain’’ jelasnya

PASIRPENGARAIAN---Pertumpahan darah kembali terjadi di daerah perbatasan Riau-Sumut, Kamis, (2/2), pukul 10.00 Wib, terjadi bentrok antara masyarakat

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News