Enam Warga Rohul Tertembak, Polisi Dibacok
Bentrok Berdarah di Perbatasan Riau-Sumut
Jumat, 03 Februari 2012 – 11:57 WIB

Enam Warga Rohul Tertembak, Polisi Dibacok
Menurutnya, dari enam warga yang diduga ditembak oleh oknum BKO Brimob Polda Sumut yang PAM di PT MAI, empat diantaranya warga Batang Kumu yakni Rantau Sirait,Johanes Sitorus, Nomus Sihombing, Frangki Dolok Saribu.Sedangkan dua korban lagi Warga Murini Kelurahan Tambusai Tengah Kecamatan Tambusai bernama Osmar Sihombing dan Joni Sihotang.
Zahrial menyebutkan, pihaknya bersama Kapolsek Tambusai, Danramil, Kepala Desa Batang Kumu telah turun ke TKP, untuk mengamankan warga Batang kumu didaerah perbatasan.Sebab pemerintah kecamatan tidak bisa berbuat banyak.
Hanya mengamankan korban luka tembak 6 orang, lima korban di rawat di RSUD Pasirpengaraian dan satu orang korban dirawat di Puskesmas Tambusai.
’’Kami minta Pemprov Riau, untuk menyelesaikan tapal batas Riau Sumut, sebab penyelesaian sengketa lahan ini domainnya provinsi.Agar segera diselesaikan, supaya masyarakat tidak menjadi korban.Sebab, dulunya sudah pernah terjadi pembakaran alat berat oleh masyarakat.
Sementara itu, ketika dikonfirmasi kepada Humas PT MAI R Siregar, terkait adanya penyerangan PT MAI terhadap warga Batang Kumu Kecamatan Tambusai, yang mengakibatkan 6 warga Desa Batang Kumu luka tembak, handphonenya tidak aktif.Bahkan dicoba dihubungi Riau Pos berkali-kali hingga tadi malam belum berhasil dikonfirmasi.(epp)
PASIRPENGARAIAN---Pertumpahan darah kembali terjadi di daerah perbatasan Riau-Sumut, Kamis, (2/2), pukul 10.00 Wib, terjadi bentrok antara masyarakat
BERITA TERKAIT
- Harimau Sumatra Memangsa Ternak Milik Warga di Pesisir Barat Lampung
- Selamat, Pemprov Jateng Raih 3 Penghargaan Pengelolaan Keuangan Daerah
- Gereja Katolik Santo Fransiskus Asisi Singkawang Ditetapkan Sebagai Cagar Budaya
- Ada Potensi Bencana Akhir Tahun, Basarnas Menyimulasikan Gedung-Gedung di Jakarta Runtuh
- Rampok Berpistol Ditangkap di Musi Rawas, Begini Kronologinya
- Penganiayaan Dokter Koas, Ini Alasan Polisi Periksa Lady Aurellia dan Ibunya di Polsek, Oalah