Energi Baru Terbarukan Mestinya Disubsidi Pemerintah
Minggu, 11 Februari 2018 – 14:59 WIB
![Energi Baru Terbarukan Mestinya Disubsidi Pemerintah](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2018/02/11/menristekdikti-mohamad-nasir-kanan-dan-gubernur-riau-arsyadjuliandi-rachman-foto-mesya-mohammadjpnncom.jpg)
Menristekdikti Mohamad Nasir (kanan) dan Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman. Foto: Mesya Mohammad/JPNN.com
Menristekdikti Mohamand Nasir mengatakan, potensi energi baru terbarukan (EBT) di Riau sangat besar karena banyak limbah kelapa sawit.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
BERITA TERKAIT
- Dasco Terima Dubes Singapura di DPR, Bahas Kerja Sama Energi Baru Terbarukan
- Dirut Pertamina Kunjungi Desa Energi Berdikari Uma Palak Lestari di Denpasar Utara Bali
- Bertambah Lagi, Desa Energi Berdikari Pertamina Hadir di Indramayu
- Electricity Connect 2024 Siap Jadi Sarana Solusi Inovatif untuk Tantangan Transisi Energi Bersih
- Survei Schneider Electric: 71 Persen Pemimpin Bisnis Memprioritaskan Keberlanjutan
- Tak Mau Trans Semarang Disebut Cumi-cumi Darat, Yoyok Sukawi Tawarkan Bus Listrik