Engelina Pattiasina: Jangan Lagi Mengelola Blok Masela seperti Gaya Kolonial
jpnn.com - JAKARTA - Direktur Archipelago Solidarity Foundation, Dipl.-Oek. Engelina Pattiasina mengatakan, keputusan Presiden Joko Widodo soal pengembangan kilang Blok Masela sudah jelas.
Presiden Jokowi sudah memutuskan Blok Masela dibangun onshore (darat), tidak ada kombinasi darat dan laut (offshore) seperti yang direncanakan saat ini.
Karena itu, Engelina menilai sangat wajar jika muncul kekhawatiran kilang Blok Masela ini secara halus mau dikembalikan ke laut, karena rakyat Maluku tidak mendapat manfaat secara maksimal.
Dia mengatakan, hanya zaman kolonial yang mengambil kekayaan tanpa memikirkan rakyat pemilik kekayaan alam.
“Yang terbaik untuk Maluku tetap sesuai keputusan Presiden. Jangan telikung begitu saja. Itu yang sesuai dengan aspirasi Maluku,” kata Engelina di Jakarta, Kamis (31/8).
Engelina mengatakan hal tersebut merespons pernyataan Dirut Pertamina Nicke Widyawati dalam rapat dengan Komisi VII DPR RI pada Rabu (30/8).
Nicke pada rapat di Senayan itu mengatakan, kalau secara teknis eksplorasi gas akan dilakukan di tengah laut (offshore), sementara produksi dan penyimpanan gas secara floating di tengah laut, dan terminal LNG di daratan (onshore), termasuk fasilitas CCUS.
"Sampai saat ini kami meyakini ini cara yang paling cepat dan efektif yang bisa mengakomodir semua aspirasi yang ada," kata Nicke.
Engelina Pattiasina mengingatkan agar pengelolaan kilang Blok Masela sesuai dengan keputusan Presiden Jokowi, jangan seperti gaya kolonial.
- Laut China Selatan, Teledor Atau Terjerat Calo Kekuasaan
- Ribuan Pendukung dari Seluruh Penjuru Maluku Hadiri Kampanye Akbar JAR-AMK
- Jokowi Seharusnya Tidak Memanfaatkan Prabowo Demi Kepentingan Politik Pribadi
- Prabowo dan Jokowi Bertemu di Surakarta, Lalu Makan ke Angkringan
- Pitra Romadoni Nasution Ucapkan Selamat atas Pelantikan Perhakhi Maluku
- Prabowo – Gibran Diminta Perhatikan Keterwakilan Tokoh dari Wilayah Maluku di Kabinet Merah Putih