Enggan Terjebak Propaganda, Polri: KKB Harus Tanggung Jawab
jpnn.com, JAKARTA - Kadiv Humas Polri Brigjen Mohammad Iqbal menegaskan, saat ini tim gabungan Polri dan TNI masih bekerja sama memburu kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua.
Menurut Iqbal, mereka tak akan menggubris berbagai klaim yang disampaikan KKB atau Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB). Terpenting, kata dia, tim terus bergerak di lapangan.
“Jangan sampai terjebak dengan propaganda, dengan agenda setting. Yang penting TNI-Polri bekerja sesuai fakta,” tegas dia kepada wartawan, Sabtu (15/12).
Jenderal bintang satu ini mengatakan, KKB harus ditangkap karena telah melakukan tindakan kriminal yang luar biasa. “Enggak usah terlalu banyak menghiraukan itu semua, kami kejar, kami tangkap agar mereka mempertanggungjawabkan kebiadabannya,” sambungnya.
Iqbal lantas membantah klaim dari KKB yang menyebut pekerja merupakan anggota TNI. Padahal, pekerja itu berasal dari PT Istaka Karya. "Itu semua pekerja PT Istaka Karya, mereka (KKB) bilang TNI,” tandas dia. (cuy/jpnn)
Kadiv Humas Polri Brigjen Mohammad Iqbal menegaskan, saat ini tim gabungan Polri dan TNI masih bekerja sama memburu kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Dugaan Penyiksaan Pemain Sirkus OCI, Komnas HAM Ungkap Fakta Ini
- Ridwan Kamil Melaporkan Lisa Mariana ke Bareskrim
- Wajah Baru di Polda Jateng, 2 Jenderal Melesat ke Mabes Polri
- 15 Jenazah Korban Pembantaian KKB Teridentifikasi, Ini Daftar Namanya
- Andreas: Kejahatan yang Dilakukan KKB tak Boleh Dibiarkan Terus Menerus Terjadi
- Tak Ada Luka Tembak di Jasad 11 Korban Pembantaian oleh KKB