Eni Tinggalkan Surat Sebelum Lompat dari Jembatan Ampera
jpnn.com, PALEMBANG - Sosok perempuan berseragam sekolah yang sempat viral di media sosial karena meloncat dari Jembatan Ampera akhirnya terungkap pada Selasa (8/1) sekitar pukul 17.30 WIB.
Korban bernama Eni Yulansari, 16, siswa SMAN 10 Palembang, asal Desa Bumi Genap, Kecamatan Runjung Agung, OKU Selatan.
Jenazah korban ditemukan nelayan setempat mengapung di perairan dekat dermaga Pusri, Kelurahan 1 Ilir, (10/1) sekitar pukul 08.30 WIB.
Siswa kelas X jurusan Ilmu-Ilmu Sosial (IIS) ini ditemukan dalam posisi tertelungkup. Juga masih mengenakan seragam sekolah putih abu-abu.
Selanjutnya jenazah korban dibawa ke dermaga Satpolairud Polresta Palembang di Boom Baru. Lalu, dievakuasi ke RS Bhayangkara untuk dilakukan visum et revertum (VeR).
Kasat Polairud Polresta Palembang Kompol Yudho Winarno mengatakan, pencarian terhadap korban sudah sejak Selasa (8/1) lalu.
“Persisnya usai mendapat informasi yang tersebar di Instagram bahwa sekitar pukul 17.30 WIB, ada seorang wanita yang mengenakan seragam sekolah, terjun dari Jembatan Ampera,” urainya.
Satpolair bersama TNI AL dan Basarnas, melakukan pencarian. Namun masih nihil. Jenazah baru temukan kemarin. “Kami masih lakukan penyelidikan terkait motif yang dilakukan korban,” ujar Yudho.
Sosok perempuan berseragam sekolah yang sempat viral di media sosial karena meloncat dari Jembatan Ampera akhirnya terungkap pada Selasa (8/1) sore.
- Polda Sumsel & Kejaksaan Berkoordinasi di Kasus Penganiayaan Dokter Koas
- Remaja Tewas di Palembang Ternyata Diracun dengan Potas, Pelakunya Tak Disangka
- Polrestabes Palembang Berhasil Ungkap Kasus Pembunuhan Bermotif Minum Jamu
- Penganiaya Dokter Koas Ternyata Honorer BPJN Sumsel, Statusnya Belum Dipecat
- Remaja 13 Tahun Tewas Diduga Setelah Minum Jamu, Polisi Lakukan Penyelidikan
- Libur Nataru 2025, Penumpang di Bandara SMB II Palembang Diprediksi Naik 5 Persen