ENTREV Apresiasi Langkah Strategis Pemerintah Pacu EV untuk Kendaraan Listrik

ENTREV Apresiasi Langkah Strategis Pemerintah Pacu EV untuk Kendaraan Listrik
Ilustrasi kendaraan listrik. Foto: ridho/JPNN.com

AS berkomitmen dalam mendukung pengembangan baterai dan kendaraan listrik yang berkelanjutan di Indonesia.

"Teknologi AS dapat membantu mengurangi emisi gas rumah kaca di Indonesia sekaligus mendorong pengembangan peluang menarik dalam ekonomi inklusif di Indonesia," jelasnya.

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) berkolaborasi dengan Kedutaan Besar (Kedubes) Amerika Serikat (AS) untuk Indonesia menyelenggarakan workshop bertajuk "Clean Energy for Indonesian Industrial Zones: Battery-to-Electric Vehicle (B2EV)", acara tersebut digelar pada 21-22 Mei 2024 di Jakarta.

Workshop tersebut mengundang berbagai narasumber dan dihadiri oleh stakeholder dari pemerintah, swasta, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), hingga asosiasi dari kedua negara. Tujuan dari workshop ini adalah untuk meningkatkan pemanfaatan teknologi energi bersih yang ramah lingkungan dalam mengurangi emisi Gas Rumah Kaca (GRK) kawasan industri Indonesia serta memperkuat pengembangan rantai pasokan baterai kendaraan listrik dan meningkatkan daya saing industri di Indonesia.

Kepala Biro Komunikasi, Layanan Informasi Publik, dan Kerja Sama Kementerian ESDM Agus Cahyono Adi mengungkapkan workshop tersebut dilaksanakan untuk berbagi pengalaman serta pengetahuan terkait teknologi dalam pengembangan energi bersih, khususnya adalah terkait pemanfaatan kendaraan listrik termasuk ekosistemnya dalam melakukan dekarbonisasi. 

"Selain itu, kegiatan ini juga akan membuka peluang kerja sama dan jaringan bisnis bagi entitas industri yang ada di kedua negara (Indonesia - AS, red), dan akan memiliki kesempatan bermitra dengan pemerintah AS dari sisi dukungan finansial dalam penerapan energi bersih di Indonesia," ujar Agus. (mcr10/jpnn)

ENTREV mengapresiasi langkah pemerintah dalam mengakselerasi Ev untuk kendaraan listrik. Simak selengkap!


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News