Epidemiolog Ungkap Alasan Dunia Makin Rentan Terserang Wabah dan Virus
![Epidemiolog Ungkap Alasan Dunia Makin Rentan Terserang Wabah dan Virus](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2022/06/06/warga-beraktivitas-tanpa-menggunakan-masker-di-ruang-terbuka-imx6.jpg)
Saat wabah kolera, cara yang dapat dilakukan adalah memperbaiki kualitas air dan mengubah perilaku hidup jadi lebih bersih.
Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk melindungi diri dari polusi ataupun penularan penyakit melalui udara adalah dengan menggunakan masker.
Berdasarkan salah satu riset terkait penggunaan masker saat pandemi, dia membeberkan bahwa masker dapat menurunkan sampai 80 persen risiko penularan pada saat berhadapan dengan gelombang varian Covid-19.
Dicky mengatakan negara yang mewajibkan warganya untuk memakai masker memiliki jumlah kematian yang lebih rendah.
Perbandingan kematiannya bisa mencapai 50 per satu juta orang dengan negara yang tidak mewajibkan menggunakan masker ketika terjadi gelombang besar seperti akibat varian Delta lalu.
Tidak ada keraguan secara ilmiah dan fakta terkait efektifitas masker dalam mencegah penularan penyakit infeksi saluran pernapasan seperti Covid-19.
"Dampaknya amat sangat nyata begitu juga efektivitasnya,” kata pria yang juga berprofesi sebagai ahli global security health itu.
Dicky mengatakan banyak negara bagian di Amerika mulai menerapkan kembali kebijakan memakai masker karena jumlah kasus infeksi kembali naik.
Epidemiolog mengungkap alasan dunia makin rentan terkena wabah dan virus. Apa ya penyebabnya
- Dengue Mengintai di Musim Penghujan, Langkah Bersama Cegah DBD Digencarkan
- Ribka Tjiptaning Kritisi Efisiensi Anggaran DKI: Hak Keluarga Pahlawan Tergerus
- Isu COVID & Lab Wuhan Mencuat Lagi, China Gercep Membela Diri
- Rapat Bareng DPR, Menkes Ungkap Alasan Perlunya Iuran BPJS Kesehatan Naik
- Sekjen Siti Fauziah Resmikan Klinik Pratama MPR RI, Begini Pesan dan Harapannya
- Wamen Viva Yoga Tinjau Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Puskesmas Tebet, Ini Pesannya