Epson Indonesia Meluncurkan Printer Multifungsi, Diklaim Lebih Ramah Lingkungan

Sehingga printer mengkonsumsi daya listrik yang lebih rendah dibandingkan dengan printer laser di pasaran.
Printer terbaru ini menyertakan alat pemantau konsumsi daya yang bisa terlihat pada bagian bawah layar beranda, dan ikon daun hijau untuk menampilkan penghematan kertas saat mencetak.
Epson menghadirkan perbandingan konsumsi listrik antara produk yang baru diluncurkan berbanding printer multifungsi berteknologi Laser.
Epson menjelaskan bagaimana siklus dokumen mulai pertama sekali dicetak, dipergunakan, dipindai dengan Pemindai Epson berkecepatan tinggi untuk pengarsipan digital serta kertas yang digunakan bahwa dapat didaur ulang secara langsung.
Produk Paperlab ini menggunakan teknologi Dry Fiber dan mampu mendaur ulang kertas yang sudah dicetak menjadi kertas baru yang dapat dipergunakan kembali.
Workforce Enterprise seri AM ini juga hadir dengan berbagai perangkat lunak yang dapat dimanfaatkan mengelola pencetakan yaitu di antaranya Epson Print Admin (EPA) untuk membuatkan aturan pencetakan dengan pembatasan kuota cetak per orang atau departemen.
Selanjutnya Epson Remote Service (ERS) untuk memudahkan melakukan pemantauan dan perbaikan dari jarak jauh dan bahkan membuatkan laporan jumlah dokumen yang tercetak selama periode tertentu.
Kemudian ada juga Document Capture Pro untuk solusi digitasi serta beberapa perangkat lunak lainnya
Epson Indonesia resmi meluncurkan jajaran produk printer bisnis multifungsi terbaru di Jakarta, Jumat (17/2).
- Operasional LRT Jabodebek Sepenuhnya Menggunakan Listrik, Lebih Ramah Lingkungan
- Perlu Terapkan Konsep Wisata Ramah Lingkungan di Kawasan Danau Toba
- Dukung Operasi Restoran dan Ritel, Epson Hadirkan Pos Printer Seri TM-U220II
- Pemerintah Diminta Benahi Pengelolaan BBM Agar Lebih Ramah Lingkungan
- 5 Produk Epson Sabet Penghargaan iF Design Award 2025, Ada Printer & Proyektor
- Dekarbonisasi Pertamina Lampaui Target, Capai 146 Ribu Metrik Ton CO2 per Januari 2025