Era Baru Pendidikan Toddler, Fokus pada Kreativitas dan Kecerdasan
Wink menyediakan perangkat belajar khusus yang memungkinkan anak mempelajari Matematika, Bahasa Inggris, Fonik, hingga Bahasa Indonesia.
Perangkat ini dirancang agar bebas dari konten negatif, tidak membutuhkan koneksi internet, dan tetap menarik bagi anak-anak.
“Dengan perangkat ini, anak-anak dapat belajar di mana saja dan kapan saja tanpa terpapar risiko dari platform digital lainnya,” tambah Angela.
Orang tua yang telah menggunakan Wink memberikan ulasan positif. Mereka mengungkapkan bahwa pendekatan interaktif Wink membuat anak-anak lebih tertarik belajar, bahkan merasa seperti sedang bermain.
Selain itu, penggunaan Wink dinilai efektif mengurangi ketergantungan anak terhadap gadget, terutama YouTube.
Program ini direkomendasikan untuk orang tua yang memiliki anak berusia 3–6 tahun. Dengan hadirnya Wink di Indonesia, diharapkan makin banyak anak yang dapat memanfaatkan periode emas perkembangan otaknya secara optimal, sekaligus memberikan solusi praktis bagi orang tua yang ingin memberikan pendidikan berkualitas sejak dini. (jlo/jpnn)
Perubahan tren pendidikan toddler fokus pada kreativitas dan kecerdasan. Simak selengkapnya
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh
- Pengukuhan Bunda PAUD, Benyamin Sebut Pendidikan Akhlak jadi Prioritas di Era Digital
- Menteri PPPA: Intervensi kepada Anak Usia Dini Memutus Mata Rantai Kemiskinan
- Sekolah Kesetaraan Gratis Beri Akses Pendidikan untuk Anak-Anak
- Lestari Moerdijat Tekankan Pentingnya Pendidikan Anak Usia Dini, Begini Harapannya
- Cheeky Peeky Playhouse Tawarkan Kurikulum Reggio Emilia Bagi Anak Usia Dini
- Diduga Lalai Melindungi Siswa, Sekolah Elite Ini Dilaporkan ke Polisi