Era Digital Membuka Pintu Luas bagi Kewirausahaan, tetapi..
jpnn.com, JAKARTA - Era digital membuka pintu luas bagi kewirausahaan di berbagai industri.
Mereka yang berani untuk berinovasi akan memiliki banyak peluang untuk sukses di industri digital yang terus berkembang.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Sulawesi Barat Mustari Mula mengatakan di era digital ini, program 1.000 Startup Digital menjadi suatu gerakan komunitas yang mendukung dalam pengembangan organisasi lokal yang bergerak di bidang industri digital.
"Program ini membawa perubahan bagi teman-teman untuk melakukan pergerakan demokrasi dan menganalisis peluang besar di dunia industri digital,” kata Mustari Mula pada acara Roadshow 1.000 Startup Digital di Universitas Sulawesi Barat baru-baru ini.
Menurutnya program 1.000 Startup Digital menjadi program utama komunitas yang mendukung peningkatan kapasitas dan kapabilitas wirausahawan digital di provinsi Sulawesi Barat.
Program ini, ujarnya, sangat berguna dalam mendukung kapasitas organisasi dan pemasaran untuk mengasah kemampuan wirausahawan digital dalam mengelola organisasi startup dan memasarkan produk atau layanan mereka.
Pada kesempatan sama, perwakilan Rektor Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) Dr. Ir. Muhammad Nasir Badu mengatakan bahwa program 1000 Startup Digital menjadi gerakan utama untuk membawa perubahan kepada berbagai kalangan masyarakat di Sulbar, khususnya bagi kalangan mahasiswa.
Sebab, saat ini pemahaman mahasiswa tentang kewirausahawan masih sangat minim.
Era digital membuka pintu yang luas bagi kewirausahaan, tetapi ada syarat agar bisa berkembang
- Bea Cukai Dorong Petumbuhan UMKM Lewat Asistensi dan Pembinaan
- Bea Cukai Lepas Ekspor Kacang Tunggak & Aneka Olahan Ikan ke Belanda
- Bea Cukai Lepas Ekspor Produk Kacang Tunggak hingga Ikan ke Belanda, Sebegini Nilainya
- Bank Raya Resmikan Cluster Unggulan Gedang Ambon Solo, Dorong Cerdas Kelola Usaha
- Kenaikan PPN 12 Persen, Marwan Cik Asan Mendukung karena Ada Perlindungan bagi Masyarakat Bawah
- Mitos atau Fakta 94 Persen Warga Jabodetabek Pernah Beli Frozen Food, Ninja Xpress Ungkap Faktanya