Juru Bicara DPD Partai Hanura Marlis
Era Wiranto Terbang Tenang, Pilotnya Pak OSO Kami Muntah
Rabu, 17 Januari 2018 – 07:52 WIB
Dia menyatakan, para pimpinan DPD yang hadir adalah tokoh-tokoh daerah yang diajak Wiranto mendirikan Partai Hanura pada 2006.
Karena itu, kata Marlis, kubu OSO tidak berhak mengklaim sebagai pemilik Hanura. ’’Mereka itu kutu loncat, kami tidak ikhlas,’’ tandasnya. (bay/c4/oni)
Rangkaian Pemicu Konflik Hanura
- Versi Hanura NTT, baru beberapa bulan memimpin, OSO mengganti kepengurusan di enam provinsi.
- Pada rakernas Bali Agustus lalu, OSO meminta kewenangan penuh melantik pengurus DPD dan DPC.
- Setiap datang ke daerah, OSO disebut selalu meminta sambutan meriah. Ancaman pecat kerap muncul apabila permintaan tak dipenuhi.
- Elektabilitas Hanura pada masa kepemimpinan OSO hanya di kisaran 2 persen. Jauh dari ambang batas parlemen 4 persen.
Konflik di internal Partai Hanura semakin meruncing dan meluas. Muncul desakan segera digelar Munaslub untuk memilih ketum baru pengganti OSO.
BERITA TERKAIT
- Asosiasi Kedelai Indonesia Siap Dukung Ketahanan Pangan Nasional
- Panitia Munaslub Kadin: Anindya Novyan Bakrie Ingin Merangkul Semua Pihak
- Kisruh Kadin Murni Politik, Tak Ada Cawe-Cawe Istana
- Pengamat Minta Pejabat Negara Tak Dukung Munaslub Kadin
- Munaslub Kadin 2024 Dianggap Ilegal, Bertentangan Aturan Organisasi dan Keppres
- Gegara Hal Ini Kadin Daerah & ALB Mendesak Agar Segera Digelar Munaslub