Eri Cahyadi: Angka 1 Punya Makna Spesial dan Religius
jpnn.com, SURABAYA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya, Jawa Timur, menetapkan Eri Cahyadi dan Armuji sebagai pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya dengan nomor urut 1, sedangkan pasangan calon Machfud Arifin dan Mujiaman nomor 2.
"Dengan penetapan nomor urut ini selanjutnya digunakan sebagai dasar untuk menyusun daftar pasangan calon bagi pasangan calon. Nama dan nomor urut paslon merupakan citra diri yang dapat digunakan untuk kampanye," kata Ketua KPU Surabaya Nur Syamsi saat memimpin rapat pleno terbuka pengundian nomor urut paslon Pilkada di Singgasana, Kota Surabaya, Kamis (24/9).
Nah, buat Eri Cahyadi dan Armuji, nomor urut 1 memiliki makna spesial dan religius.
Menurut Eri Cahyadi, angka satu merupakan simbol Ketuhanan Yang Maha Esa di dalam Pancasila.
Cawali yang diusung PDI Perjuangan itu mengatakan, semua yang dijalani bersumber dari Allah, Tuhan Yang Mahakuasa.
Hal itu sejalan dengan niat sejak awal ia maju sebagai cawali Surabaya yang didampingi Cawawali Armuji, yakni lillahi ta’ala, hanya karena Allah.
“Jadi semua itu hanya karena Allah ta’ala. Karena itu, sejak awal kami niatkan pergerakan ini lillahi ta’ala. Bukan hanya untuk mencari kekuasaan, bukan hanya untuk kemenangan saja," tutur Eri.
"Lillahi ta’ala, itulah maka perjuangan kami untuk kemaslahan umat dan untuk kesejahteraan rakyat. Karena niatan lillahi ta’ala, alhamdulillah ditunjukkan sama Allah, kami diberi nomor urut 1,” ujarnya, usai pengundian.
Eri Cahyadi dan Armuji mendapat nomor urut 1 di Pilkada Surabaya, Machfud Arifin dan Mujiaman nomor 2.
- PDIP Ajak Masyarakat Pilih Pemimpin yang Bawa Jatim dan Surabaya Lebih Maju
- Soal Debat Cagub Jatim, Hasto: Bu Risma Menampilkan Kepemimpinan Berakar Prestasi
- Eri Cahyadi Berjanji Melanjutkan Program Pendidikan & Kesehatan Gratis
- Gus Iqdam Doakan Kemenangan Khofifah Sebagai Gubernur Jatim
- Masa Pendaftaran Diperpanjang Agar Eri-Armuji Punya Lawan di Pilkada Surabaya
- Eri Cahyadi Siap Bersinergi Bersama Khofifah Bangun Kemajuan Jawa Timur