Erick Thohir : Aneh, Dulu Diakui Kenapa Sekarang Quick Count Dipertanyakan
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - KH Ma'ruf Amin, Erick Thohir menyindir pihak-pihak yang tidak mengakui atau justru mempertanyakan hasil hitung cepat atau quick count (QC) sejumlah lembaga dalam Pilpres 2019 ini.
Meski tidak spesifik siapa yang dimaksud, Erick memberikan gambaran pada Pilkada DKI Jakarta 2017.
BACA JUGA : Dari Pemilu 2014 sampai Pilkada 2018, Quick Count Terbukti Akurat
Dia menjelaskan bahwa ketika Pilgub DKI Jakarta 2017 lalu, hasil quick count diakui sebagai dasar kemenangan dan langsung melakukan selebrasi.
"Jadi aneh kalau sekarang quick count dipertanyakan. Harus terbuka mata dan hati," kata Erick dalam jumpa pers di Posko Cemara, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (19/4) malam.
BACA JUGA : Jika Prabowo Menang, Siapa yang akan Bertanggung Jawab Atas Quick Count?
Dia mengingatkan bahwa yang berkompetisi adalah satu bangsa dan tanah air.
Ketua TKN Jokowi - Ma'ruf Erick Thohir memastikan quick count adalah hasil nyata yang tak perlu dipertanyakan
- Poltracking jadi Lembaga Survei dengan Quick Count Paling Akurat di Pileg 2024
- Idrus Marham Mengajak Masyarakat Hilangkan Syak Wasangka Setelah Pilpres 2024
- Prabowo-Gibran Unggul di Quick Count, Gus Miftah Merespons Begini
- Quick Count
- Suara Gerindra di Quick Count dan Exit Poll Berbeda, Pakar Jelaskan Penyebabnya
- Aplikasi Ilmu Statistik: Prabowo 58, Anies 24, Ganjar 16