Erick Thohir Cawapres Terbaik Versi Warga NU
jpnn.com, JAKARTA - Nama Menteri BUMN Erick Thohir saat ini terus menguat sebagai calon wakil presiden (cawapres) yang datang dari organisasi Islam terbesar di Indonesia yakni Nahdlatul Ulama (NU).
Hal tersebut, lantaran menteri andalan dan kepercayaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini adalah bagian dari keluarga besar NU.
Terbukti berdasarkan hasil survei terbaru dari Surabaya Research Syndicate (SRS), nama Erick Thohir menduduki peringkat pertama untuk bersanding dengan calon presiden (Capres) pilihan warga NU di Jawa Timur (Jatim) yakni Prabowo Subianto.
Adapun Erick Thohir sukses meraup suara sebanyak 18,2 persen sebagai cawapres dari Prabowo Subianto.
Di belakang Erick Thohir terdapat nama lain yang terafiliasi dengan NU seperti Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Menkopolhukam Mahfud MD dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar.
“Nama Erick Thohir populer di kalangan warga Nahdliyin (NU). Selain itu, kelebihan Erick Thohir adalah sebagai anggota kehormatan banser (basis NU) yang populer,” terang Fishya Amina Elvin, melalui pesan singkat, Minggu (11/6).
Seperti diketahui, Erick Thohir sangat aktif sebagai keluarga besar NU. Ia adalah anggota kehormatan Banser yang menerima amanah dari PBNU untuk menggelar acara Harlah ke-100 NU.
Dalam acara tersebut Erick Thohir bertugas sebagai Ketua Steering Committee (SC) Panitia Harlah ke-100 NU. Ia berhasil menggelar acara tersebut dengan megah dan meriah.
Erick Thohir sangat aktif sebagai keluarga besar NU. Ia adalah anggota kehormatan Banser yang menerima amanah untuk menggelar acara seabad NU
- Timnas Indonesia Gagal ke Semifinal ASEAN Cup 2024, Erick Thohir Bakal Evaluasi Total
- Erick Thohir Bertemu AFC: Indonesia vs Bahrain Tetap Digelar di GBK
- Erick Thohir Masuk Daftar Menteri Terbaik Menurut Survei LPI
- Erick Melaporkan Sederet Prestasi Timnas Indonesia kepada FIFA, STY Bikin Bangga
- Shin Tae Yong Minta Ivar Jenner Gabung Timnas Indonesia, Erick Thohir Merespons Begini
- Pesan Tegas Erick Thohir untuk Shin Tae Yong: Jangan Banyak Mengeluh, Fokus di Program