Erick Thohir dan Tragedi Bola
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
Selasa, 06 Desember 2022 – 18:44 WIB

Menteri BUMN Erick Thohir digadang-gadang jadi calon ketua umum PSSI. Ilustrasi Foto: Dok. Ricardo/jpnn.com
Hal yang sama terjadi pada level klub Arema.
Presiden klub sudah mengundurkan diri, dan hal itu seolah-olah dianggap sebagai pertanggungjawaban yang maksimal.
Tangung jawab pidana dibebankan kepada panitia pelaksana sebagai petugas teknis di lapangan.
Para pemegang saham tidak dianggap ikut bertanggung jawab.
Di jajaran penanggung jawab keamanan juga terjadi hal yang sama.
Hanya para petugas lapangan yang dibebani tanggung jawab pidana.
Pengambil keputusan seperti Kapolres Malang dan Kapolda Jawa Timur hanya dicopot dari jabatan dan tidak dikenai tanggung jawab pidana.
Para suporter dan orang tua korban tetap keukeuh dengan kesaksiannya bahwa gas air mata menjadi penyebab utama jatuhnya nyawa 135 korban.
Tidak bakal ada yang bisa menahan gerakan Erick menuju kursi tertinggi PSSI, karena sudah pasti dia mendapat dukungan kuat dari penguasa.
BERITA TERKAIT
- PSSI Bakal Naturalisasi Emil Audero, Bagaimana Reaksi Maarten Paes?
- PSSI Umumkan 3 Pemain Naturalisasi Baru untuk Timnas Indonesia
- Erick Thohir Ungkap Alasan Mendatangkan Wasit Asing di Liga 1 & 2
- Komisi VI Apresiasi Kementerian BUMN Efisiensi Anggaran dengan Memotong Fasilitas Pimpinan
- Strategi TASPEN Meningkatkan Kepuasan Peserta
- Erick Thohir Bicara soal Diskon Harga Tiket Pesawat pada Mudik Lebaran 2025