Erick Thohir Dekat dengan Jokowi dan Lebih Berpotensi Ketimbang Sandiaga di 2024
jpnn.com, JAKARTA - Budayawan Made Putrawan menilai Menteri BUMN Erick Thohir sangat berpotensi maju sebagai cawapres pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Menurut dia, peluang Erick yang juga Ketua Umum PSSI itu lebih besar ketimbang Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno.
Dia menyebut secara head to head, Erick dan Sandiaga memiliki kemiripan sebagai cawapres, namun terdapat satu faktor pembeda yakni kedekatan dengan king maker, yakni Presiden Joko Widodo (Jokowi).
“Menurut naluri saya yang lebih cepat untuk diusung menjadi calon wakil presiden adalah Pak Erick Thohir. Namun Pak Erick Thohir akan menunggu persetujuan dari Presiden Jokowi karena masih sebagai Menteri BUMN dan beliau juga memiliki hubungan dekat,” ujar Made dalam tayangan video YouTube Mr Puisi, Rabu (10/5).
Hubungan Presiden Jokowi dengan Erick Thohir memang sangat dekat. Terbukti Eks Presiden Inter Milan itu berkali-kali mengemban tugas strategis dari orang nomor satu di Indonesia tersebut.
Tugas strategis itu pun masuk dalam ranah profesional maupun personal. Di ranah profesional Erick Thohir berhasil menjalankan amanah untuk mentransformasi dan membersihkan Kementerian BUMN.
Dalam hal tersebut ia berhasil melakukan holdingisasi perusahaan-perusahaan BUMN dari berjumlah ratusan hingga kini menjadi 43 perusahaan.
Kemudian dalam bersih-bersih perusahaan BUMN, Erick Thohir berhasil mengungkap kasus korupsi seperti Jiwasraya, Asabri, Garuda Indonesia, Waskita Beton Precast, dan PLN Indonesia.
Budayawan Made Putrawan menilai Erick Thohir lebih berpotensi maju di Pilpres 2024 ketimbang Sandiaga,
- Jokowi Masuk Daftar Pemimpin Korup, Inas: Tuduhan OCCRP Tanpa Bukti
- Penggeledahan KPK di Rumah Hasto Pengalihan Isu OCCRP soal Jokowi?
- Aktivis Geruduk KPK, Minta Kasus Korupsi Jokowi dan Keluarganya Diusut
- Kehilangan Bulan
- Anak Shin Tae Yong Ungkap Rasa Kecewa, Singgung Perlakuan PSSI
- Sedih Shin Tae-yong Dipecat PSSI, Atta Halilintar Berkomentar Begini