Erick Thohir Klaim Temukan 53 Kasus Korupsi di BUMN, Kok Anggota BPK Ini Tersinggung?

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Achsanul Qosasi angkat suara menyikapi pernyataan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir yang menyebut telah berhasil menemukan 53 kasus korupsi.
"Tersinggung saya," kicau Achsanul lewat akun Twitter pribadinya @AchsanulQosasi, Jumat (3/7).
Mantan anggota DPR ini menautkan sebuah berita yang dimuat salah satu media online dalam kicauannya. Berita tersebut mengangkat judul 'Erick Thohir: Sudah 53 Kasus Korupsi Saya Temukan'.
"Kalah banyak temuan saya.. hahaha," kicau @AchsanulQosasi menambahkan.
Warganet menanggapi beragam kicauan Achsanul. Ada yang mempertanyakan apakah temuan Erick tersebut telah dilaporkan ke aparat hukum atau belum.
"53 kasus tersebut dilaporkan ke KPK/Polisi apa nggak ya Pak ? BUMN kan berarti ada hub dg uang Negara ya?," kicau akun @ardianTaka membalas kicauan @AchsanulQosasi.
Politikus Partai Demokrat Benny K Harman juga ikut mengomentari berita 'Erick Thohir: Sudah 53 Kasus Korupsi Saya Temukan'.
Anggota Komisi III DPR ini justru mempertanyakan tugas pokok dan fungsi Erick Thohir sebagai menteri BUMN.
Anggota Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) Achsanul Qosasi angkat suara menyikapi pernyataan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir
- Buntut Korupsi Pertamax, Pakar Desak Prabowo Nonaktifkan Erick Thohir
- Pimpinan DPD Minta Kejagung Jangan Gentar Hadapi Koruptor
- Pertamax Oplos
- Pemberantasan Korupsi di Era Prabowo Bukti Narasi Menjadi Nyata
- Memang, Sulit Percaya Begitu Saja pada Danantara
- KPK Didesak Usut Dugaan Suap Pemilihan Pimpinan DPD dan Periksa 95 Senator