Erick Thohir Mendorong Startup Lokal, Pengamat Merespons, Simak
Namun, Toto juga mengingatkan agar perusahaan BUMN yang akan menginvestasikan dananya untuk startup tidak asal-asalan agar terhindar dari kerugian di kemudian hari.
“Perlu ada model bisnis yang lebih win-win di antara kedua belah pihak. Sebab, BUMN juga jangan sampai investasi sembarangan yang bisa memunculkan potensi kerugian,” kata dia.
Sebelumnya, Erick Thohir berencana memberikan syarat pendanaan bagi startup lokal, ketiganya yaitu pendiri startup merupakan orang Indonesia, perusahaan beroperasi di Indonesia dan go public di Indonesia.
Menurut Erick Thohir, sebagai bagian dari Merah Putih tentunya BUMN harus mendukung kreator dan konten lokal untuk memastikan pasar Indonesia digunakan untuk pertumbuhan Indonesia.
“Mengapa? Kami bagian dari Merah Putih yang harus mendukung daripada kreator lokal, konten lokal. Kita tidak anti-asing, tetapi kita tidak mau pasar kita digunakan untuk pertumbuhan negara lain. Kita harus memastikan market Indonesia untuk pertumbuhan bagi negara kita," kata Erick
Terkait pendanaan startup ini, ia menyampaikan bahwa bisa berkolaborasi dengan berbagai pihak dan tentunya dengan tetap mengedepankan nasionalisme Merah Putih.
Saat ini Menteri BUMN juga sedang mencoba untuk memperbaiki sistem dari investasi yang ada di BUMN, karena terdapat Telkom, Telkomsel, Mandiri, BRI, yang masuk ke sektor pendanaan bagi startup.
Erick Thohir juga ingin membatasi terkait sektor pendanaan bagi investasi ini, karena ia tidak mau kejadian seperti dana pensiun yang semua BUMN memiliki dana pensiun sehingga akhirnya terjadi hal-hal yang tidak inginkan terulang kembali.
Pengamat BUMN Research Group Lembaga Manajemen FEB UI Toto Pranoto merespons langkah MenteriBUMN Erick Thohir yang mendorong startup lokal.
- Jalankan Perintah Prabowo, Erick Thohir Bakal Kumpulkan Para Dirut BUMN
- Prabowo Ingin Para Menteri Pakai Mobil Maung, Erick Thohir: Harus Ada Tahapan
- Siap Dukung Visi Prabowo, Erick Thohir: BUMN Harus Bekerja Lebih Keras Lagi
- Taspen Tunjukkan Konsistensi Lewat Pertumbuhan Investasi 10,55% di Atas Industri
- Erick Dinilai Tak Mampu Implementasikan UU Cipta Kerja
- Timnas Indonesia Merana di Kandang China, Erick Thohir Siapkan Langkah Penting