Erick Thohir Puji Moonshoot BRIvolution 2.0, Ada Kata Yakin soal Metaverse

Program tersebut diuji coba pada 2017 dan telah dilaksanakan hingga 2020 lalu. Saat itu, berlandaskan BRIvolution 1.0. Namun, sejak awal 2020 masalah pandemi Covid-19 melanda Indonesia.
Oleh karena itu, transformasi BRI dilanjutkan menjadi BRIvolution 2.0, dan visi besar BRI pun turut diubah menjadi The Most Valuable Banking Group in Southeast Asia.
Sunarso menyadari hadirnya tantangan ini dan mendorong BRI untuk semakin melibatkan seluruh komponen anak perusahaan.
Fokus lainnya, lanjut Sunarso adalah menjadi Champion of Financial Inclusion. Hal itu akan mengembalikan fokus bank dengan jejaring terluas di Tanah Air tersebut pada khittahnya di segmen UMKM termasuk usaha Ultra Mikro (UMi).
Champion of Financial Inclusion pun dimaksudkan untuk menjaga pertumbuhan berkesinambungan BRI.
Pihaknya mencari sumber pertumbuhan baru dengan prinsip go smaller, dengan fokus pada segmen usaha yang lebih kecil dari mikro yakni ultra mikro.
"Tentunya dengan tenor pendek sesuai kebutuhan atau go shorter," kata Sunarso.
BUMN perbankan itu pun memperkuat digitalisasi layanan jasa keuangannya atas prinsip go faster, sehingga prinsip go cheaper atau berbiaya murah dan efisien tercipta.
Menteri BUMN RI Erick Thohir yakin BRI dapat menjawab tantangan di era metaverse.
- Pemprov DKI Sebut Omzet Pedagang UMKM Naik Saat Ramadan, Turun Ketika Lebaran
- Dukung UMKM, Pemprov Jakarta Siapkan Anggaran Rp 300 Miliar
- Transformasi Digital sebagai Pilar Ketahanan Ekonomi di Era Perang Dagang Global
- Telkom Lewat IndiBiz Buka Posko Mudik BUMN 2025 di Pelabuhan Ketapang dan Bakauheni
- Analis Sebut Kans Ekonomi Indonesia Alami Perkembangan Progresif
- Waspada! Prediksi Kebijakan Donald Trump Bisa Picu Resesi di Indonesia