Erick Thohir Tegaskan TKN Jokowi Tak Terkait Duit 'Serangan Fajar' Bowo Golkar
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Tim Kampanye Nasional Joko Widodo - Ma'ruf Amin (TKN Jokowi - Ma'ruf) Erick Thohir menyatakan bahwa pihaknya tidak ada hubungannya dengan 400 ribu amplop berisi duit yang ditemukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di kantor perusahaan milik legislator Partai Golkar Bowo Sidik Pangarso. Meski Golkar ikut mengusung Jokowi - Ma'ruf, namun Erick merasa keberatan jika kasus yang menyeret Bowo dikait-kaitkan dengan upaya memenangkan duet bernomor urut 01 itu.
Erick mengatakan, tak ada bukti bahwa ratusan ribu amplop di kantor Bowo untuk memenangkan Jokowi - Ma’ruf. Sebab, uang dalam amplop yang ditemukan KPK diduga untuk membeli suara pendukung Bowo di pemilihan legislatif (pileg).
"Nah, berita-berita fitnah luar biasa hari ini, (dibilang) ada hubungan dengan pilpres. Yang menyebar berita fitnah tidak mungkin kami, masak kami menusuk diri sendiri? Itu jelas bahwa tidak ada hubungannya dengan pilpres, tetapi pileg," kata Erick di Jakarta, Jumat (29/3).
Baca juga:
Bowo Sidik Pangarso Diduga Gunakan Uang Suap Untuk Serangan Fajar Pemilu 2019
Kronologi KPK Bekuk Bowo Sidik Golkar dalam OTT Suap Distribusi Pupuk
Pengusaha muda bos Mahaka Group itu menambahkan, KPK juga tam membuat pernyataan yang menyebut uang di kantor Bowo untuk pemenangan di pilpres. Menurutnya, pernyataan KPK sudah memperjelas soal uang di kantor Bowo.
“Bedakan antara pribadi (pemilihan caleg, red) dan pilpres. Dan terbukti hari ini," kata Erick.
Erick Thohir menyatakan TKN Jokowi - Ma'ruf tak ada kaitannya dengan duit dalam amplop yang ditemukan KPK di kantor perusahaan politikus Golkar Bowo Sidik Pangarso.
- Anak Shin Tae Yong Ungkap Rasa Kecewa, Singgung Perlakuan PSSI
- Sedih Shin Tae-yong Dipecat PSSI, Atta Halilintar Berkomentar Begini
- Momentum Pemecatan Shin Tae Yong Tak Tepat, Beban buat PSSI
- Pemecatan Shin Tae Yong Permintaan Pemain Naturalisasi?
- Pelatih Timnas Indonesia Pengganti STY: Kans Kluivert, Van Basten, Rijkaard, Gullit
- Erick Thohir Beri Kisi-Kisi Calon Pengganti Shin Tae Yong, Patrick Kluivert?