Erupsi Gunung Agung, Turis Disiapkan 10 Bandara Alternatif
jpnn.com, DENPASAR - Fenomena alam yang terjadi di Pulau Dewata Bali terus dipantau Kemenpar.
Berbagai skenario dipersiapkan, sebagai antisipasi jika hal buruk terjadi.
Tentu, harus berkoordinasi dengan semua pihak yang bergerak bersama-sama.
"Semua bergerak, BNPB, Kepolisian, Kemenhub, Kemenkes, Pemprov Bali, AP I, dan lainnya dengan spirit Indonesia Incorporated," kata Menpar Arief Yahya.
Tim Crisis Center Kemenpar sudah sejak minggu lalu bergerak, menurunkan tim STP Nusa Dua Bali di lapangan.
Memberikan laporan harian, ke Gedung Sapta Pesona, dan di ekskalasi hingga menteri, setiap saat.
"Customer kami adalah wisatawan, dan Bali adalah 40% pintu masuk Wisman ke tanah air, sudah tentu kami juga ikut turun," ucapnya.
Soal transportasi dan alternatifnya, baik darat, laut maupun udara, statemen Menpar memperkuat Kemenhub.
Status Gunung Agung sejauh ini belum sampai mengganggu aktivitas wisatawan masuk Bali
- Novita Hardini Sebut Penghapusan DAK Pariwisata akan Mencekik Daerah
- Indef Tanggapi Wacana Pemisahan Ekonomi Kreatif dari Kemenpar
- Fadli Zon Sering Viral di Dunia Maya, Sandiaga pun Tertawa
- Malam Hari ke Cimanggis, Sandiaga Berbicara soal Keris
- Beber Bukti Brand Lokal Bayar Rp 500 Juta Untuk Ikut Event di Paris, Wanda Hamidah: Pembohongan Publik!
- Gegara Konsep Languagepreneur, STBA LIA Dipuji Menteri Sandiaga