Esha Jabbal Menangi Lomba Puisi Se-Australia di Usia 5 Tahun
Seorang gadis cilik berusia lima tahun asal Perth telah mengalahkan sejumlah siswa yang berumur hampir dua kali usianya dan meraih predikat juara puisi nasional dengan kisahnya tentang seekor ‘anjing liar (dingo) yang sedikit gemuk’ di pedalaman Australia.
Puisi Esha Jabbal yang berjudul "Dingo" telah mendapatkan ‘Penghargaan Puisi Dorothea Mackellar’ untuk kategori usia dasar, mengalahkan 2.500 pelajar dari seluruh Australia.
Murid TK di sekolah St Stephens, Carramar -yang menderita diabetes tipe 1 -ini merampungkan puisinya di kelas selama beberapa minggu dengan mendikte sejumlah ide ke gurunya.
Puisi itu bercerita tentang seekor dingo berwarna emas dan putih yang berlarian di pedalaman dan memakan binatang-binatang kecil sebelum beristirahat di bawah pohon karet.
Hakim penghargaan ini menggambarkannya sebagai sebuah "puisi indah" dengan ‘penggunaan kerja dan kata sifat, ritme serta pola suara yang sangat baik’.
Ibu Esha, Navreeta Jabbal, mengatakan, sementara putrinya ‘berkemampuan lebih dari usianya’, ia tak pernah berharap Esha akan memenangi penghargaan nasional.
"Saya pikir kadang-kadang anak-anak akan mengejutkan Anda karena mereka punya bakat-bakat tersembunyi ini," tutur Navreeta Jabbal.
Esha menerima piala dan hadiah senilai 300 dolar (atau setara Rp 3 juta) pada upacara penghargaan pada hari Jumat (2/9) di kota Gunnedah, New South Wales.
Seorang gadis cilik berusia lima tahun asal Perth telah mengalahkan sejumlah siswa yang berumur hampir dua kali usianya dan meraih predikat juara
- Dunia Hari Ini: PM Kanada Justin Trudeau Mundur karena Popularitasnya Menurun
- Program Makan Bergizi Gratis Diharapkan Menyasar Anak Indonesia di Pedalaman
- Dunia Hari Ini: Etihad Batal Lepas Landas di Melbourne karena Gangguan Teknis
- Kabar Australia: Sejumlah Hal yang Berubah di Negeri Kangguru pada 2025
- Misinformasi Soal Kenaikan PPN Dikhawatirkan Malah Bisa Menaikkan Harga
- Dunia Hari Ini: Mantan Menhan Israel Mengundurkan Diri dari Parlemen