Espanyol 1-0 Real Madrid: Zidane Out!
Formasi lini depan Madrid di laga ini tidak jelas. Siapa penyerang tengah yang bertanggung jawab mengusik langsung kotak penalti lawan?
Zidane memilih memasang Lucas Vazquez, Marco Asensio dan Gareth Bale. Kemudian Isco menopang serangan.
Di babak pertama, Madrid memang menguasai permainan, namun minim peluang. Pada babak kedua, tuan rumah yang sepertinya sudah membaca dengan baik pola tak jelas Madrid itu, berbalik menekan dan menguasai setengah lapangan.
Tim tamu yang tak punya bomber, dipaksa menunggu momen serangan balik dari Asensio dan Isco. Nama pertama tampil cukup lumayan, sayang, nama kedua tampil di bawah performanya di laga ini.
Zidane coba memperbaiki peruntungan Madrid dengan memasukkan Benzema di menit ke-69 menggantikan Isco. Namun sudah terlambat. Espanyol keburu di atas angin, menunggu gol, atau setidaknya menahan Madrid tanpa gol.
Di saat waktu tinggal sekitar lima sampai sepuluh menit, Sergio Ramos yang sepertinya tak mau timnya hanya membawa satu poin, naik ke depan, bermain sebagai pemain depan. Petaka datang di menit ke-90+3. Serangan balik Espanyol saat Ramos masih di depan.
Gerard yang berdiri bebas di dalam kotak penalti Madrid, menyambut umpan Sergio Garcia. Sepakannya tak mampu dibendung kiper Keylor Navas. Selesai.
Buat Espanyol, kemenangan ini membuat mereka tak terkalahkan dalam laga kandang melawan Barcelona, Atletico Madrid dan Real Madrid dalam satu musim. OptaJose mencatat, torehan tersebut baru pertama kali terjadi sejak musim 1997/98.
Zinedine Zidane dianggap tak mampu menemukan formasi dan solusi di laga tandang ke markas Espanyol.
- Vinicius Junior Pemain Pria Terbaik FIFA 2024
- Carlo Ancelotti: Penting Bagi Real Madrid Menjuarai Piala Interkontinental 2024
- Liga Spanyol: Madrid Gagal Rebut Puncak Klasemen dari Barcelona
- 6 Gol & 1 Kontroversi Mewarnai Rayo Vallecano Vs Real Madrid
- Atalanta vs Real Madrid: 3 Poin El Real Memakan Korban
- Atalanta Vs Real Madrid: Pembuktian si Pemuncak Serie A