Essien Bantah Sudah Terjangkit Ebola

jpnn.com - MILAN - Gelandang AC Milan Michael Essien mengaku kaget dengan pemberitaan seputar dirinya yang menyebutkan dia sudah terjangkit virus Ebola. Lewat instagram dan twitter-nya, Essien mengaku dalam kondisi fit dan siap melakoni rutinitas seperti biasa.
"Saya sangat fit dan sangat sehat," posting Essien di Instagram. "Tidak ada kebenaran dalam rumor internet yang menyebutkan saya terjangkit Ebola. Saya dalam kondisi baik saja. Saya akan berlatih seperti biasa. Tak ada masalah yang serius, dan seharusnya orang tidak bercanda tentang hal itu (Ebola)," tulisnya.
Di twitter, Essien juga menambahkan, korban sebenarnya dari Ebola lebih pantas dipikirkan dan mendapatkan doa.
Sebelumnya, sejumlah media termasuk The Daily Times Nigeria memberitakan Essien terjangkit virus Ebola. Bahkan pihak AC Milan juga awalnya ikut membenarkan laporan tersebut.
Namun kini, AC Milan sudah bergerak cepat untuk menghilangkan rumor atau posting dari pernyataan tersebut di situs mereka: "AC Milan menyangkal dugaan berita dari luar negeri tentang pemainnya. Benar-benar tidak berdasar, bagaimanapun, tidak pernah dikonfirmasi oleh setiap karyawan perusahaan kami," tulis AC Milan seperti dilansir dari Daily Mail, Senin (13/10). (adk/jpnn)
MILAN - Gelandang AC Milan Michael Essien mengaku kaget dengan pemberitaan seputar dirinya yang menyebutkan dia sudah terjangkit virus Ebola. Lewat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Mengenal Jordi Cruyff, Sosok Technical Advisor Timnas Indonesia
- Pelita Jaya Kirim Anto Boyratan ke Australia, Sejarah Bagi Basket Indonesia
- Spasojevic Ingin Persembahkan Trofi Juara Liga 2 untuk Bhayangkara Presisi FC
- Kerry Adrianto Diterpa Skandal Korupsi, Kondisi Keuangan Hangtuah Jakarta Terganggu?
- Hangtuah Jakarta Diterpa Isu Tidak Sedap, Kerry Adrianto Jadi Tersangka Korupsi
- Merugi 5 Tahun Berturut-turut, Manchester United akan Pecat 150-200 Pegawai