Essien Tinggalkan Chelsea di Bursa Januari
jpnn.com - LONDON - Michael Essien dan Jose Mourinho selama ini memang memiliki hubungan yang istimewa. Ketika Mourinho melatih Real Madrid, Essien turut dibawa. Kini, setelah Mourinho balik kucing ke Chelsea, pemain asal Ghana tersebut juga diangkut.
Sayangnya, hubungan tersebut tak akan bertahan lama. Michael Essien dikabarkan akan segera meninggalkan The Blues- julukan Chelsea- pada bursa transfer musim dingin Januari mendatang.
Minimnya kesempatan bermain menjadi alasan Essien ingin meninggalkan Chelsea. Musim ini, pemain berusia 31 tahun tersebut hanya dimainkan sebagai starter dalam dua pertandingan.
“Essien bisa meninggalkan Chelsea Januari nanti. Beberapa klub Eropa yang bertanding di Liga Champions sudah menyatakan ketertarikannya. Situasi ini akan selesai selama sepuluh hari ke depan,” terang agen Essien, Fabian Piveteau, dalam wawancara dengan RMC, Senin (30/12).
Ucapan Piveteau langsung mematahkan keinginan Bastia untuk memboyong mantan pemainnya tersebut. Selama ini, Bastia yang berlaga di Ligue 1 memang disebut-sebut ingin menggunakan jasa Essien kembali.
“Kembali ke Bastia? Kami harus menghentikan kabar itu. Essien bermain di Chelsea yang merupakan tim besar. Di Ligue 1, dia bisa bermain di Paris St Germain atau Lyon,” tegas Piveteau. (jos/jpnn)
LONDON - Michael Essien dan Jose Mourinho selama ini memang memiliki hubungan yang istimewa. Ketika Mourinho melatih Real Madrid, Essien turut dibawa.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gresik Petrokimia Mengandalkan 1 Pemain Asing di Proliga 2025 Seri Malang
- Pakar Hukum Nilai Permenpora 14/2024 Bertentangan dengan Piagam Olimpiade
- Real Madrid Takluk dari Barcelona, Ancelotti: Pertahanan Kami Buruk
- Gagal Bersinar di Seri Gresik, Jakarta Electric PLN Target Sapu Bersih Kemenangan di Malang
- Dipecat PSSI, Shin Tae Yong: Saya Pulang dengan Senyuman
- Bung Kus Akui di Bawah Erick Thohir Timnas dan Liga Sepak Bola Lebih Baik