Etape Terpanjang, 8 Pembalap Heat Stroke
jpnn.com - Etape kedua Banyuwangi Tour de Ijen (BTdI) benar-benar menguji daya tahan tubuh. Jalur yang panjang ditambah dua tanjakan kategori dua plus sengatan panas membuat sejumlah pembalap gembos. Sebanyak delapan pembalap tumbang terkena heat stroke.
Begitu mencapai titik finis, mereka langsung menghambur menuju race doctor yang dikoordinir Dinas Kesehatan Banyuwangi. Mereka diberi oksigen dan beberapa ada juga yang diinfus.
"Ini karena sengatan panas dan tubuh bekerja terlalu keras. Mereka harus segera diberi oksigen yang banyak. Jangan khawatir, pemulihannya cepat. Besok (hari ini, Red.) mereka sudah bisa balapan lagi," kata Kepala Dinas Kesehatan Banyuwangi dr Widji Lestariono.
Salah satu pembalap yang terkena heat stroke adalah Eko Setiawan dari Banyuwangi Road Cycling Community (BRCC). Dia mengaku dua tanjakan sangat menguras tenaga dia. Saat itu dia sempat mengikuti grup breakaway yang dipimpin Amir Zargari. Ternyata, mereka terlalu kuat. Akibatnya, dia kehilangan banyak tenaga.
"Saya mengikuti di belakang para pembalap Tabriz. Tapi mereka terlalu cepat. Saya mencoba mengikuti tapi tidak bisa. Di tanjakan itu paling tidak mereka mencapai speed maksimal 25 km per jam," tutur Eko yang terbaring lemah dengan selang oksigen di hidung. (aga)
Etape kedua Banyuwangi Tour de Ijen (BTdI) benar-benar menguji daya tahan tubuh. Jalur yang panjang ditambah dua tanjakan kategori dua plus sengatan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pemprov Sumut Beri Dukungan Rp 15 M demi Kesuksesan Aquabike World Championship
- Menjelang Jumpa Korea, Timnas Basket Indonesia Mencoba Lebih Disiplin
- Mediol Gemilang, Petrokimia Gresik Pupus Harapan TNI AU ke Final Livoli Divisi Utama
- Tanpa Kekuatan Terbaik, TNI AL Bikin Kejutan Masuk Final Livoli Divisi Utama 2024
- Mengintip Peluang Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026, Seberapa Dekat?
- Diikuti 20 Tim, Babak Grand Finale Meet the World SKF Siap Digelar di Jakarta