Ethereum & USDT Berkontribusi Signifikan pada Pertumbuhan Ekosistem Kripto di Indonesia
Selasa, 22 April 2025 – 06:44 WIB

Ethereum dan USDT memainkan peran yang sangat penting dalam perkembangan ekosistem crypto di Indonesia. Foto: Ilustrasi: Annizhamul H/JPNN.com
Ini menciptakan integrasi yang kuat antara kedua aset tersebut.
Artinya:
1. Anda bisa mengirim USDT menggunakan jaringan Ethereum.
2. Dapat digunakan dalam aplikasi berbasis Ethereum, seperti lending protocol (Aave, Compound), DEX (Uniswap), dan NFT marketplace.
Namun, seiring tingginya biaya gas Ethereum, Tether juga tersedia di jaringan lain seperti Tron dan Solana.
Meski demikian, USDT berbasis Ethereum masih menjadi pilihan utama di platform DeFi karena keamanannya.
Tantangan yang Dihadapi Ethereum dan USDT di Indonesia
1. Biaya Gas Ethereum yang Tinggi
Salah satu hambatan utama penggunaan Ethereum adalah biaya transaksi (gas fee) yang bisa sangat mahal saat jaringan padat.
Ethereum dan USDT memainkan peran yang sangat penting dalam perkembangan ekosistem crypto di Indonesia
BERITA TERKAIT
- Gandeng DANA, Pintu Goes to Office Kembali Digelar
- 4 Cara Melakukan Analisis Fundamental Dalam Kripto
- Harga Bitcoin Tetap Stabil di Tengah Tekanan Geopolitik
- Bitcoin Menawarkan Solusi Perlindungan Nilai Aset dari Inflasi
- DeFi Tawarkan Berbagai Keunggulan Layanan Keuangan
- Beberapa Crypto Exchange Terdampak Gangguan AWS, Bagaimana Dengan Indodax?